Kamis 02 Jan 2020 06:15 WIB

Trump: AS-China Segera Mulai Perundingan Dagang Kedua

Kesepakatan dengan China akan ditandatangani pada 15 Januari.

Presiden AS Donald Trump
Foto: Andy Rain/EPA
Presiden AS Donald Trump

REPUBLIKA.CO.ID, Trump: AS-China Segera Mulai Perundingan Dagang Kedua

WASHINGTON -- Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Rabu (1/1) mengungkapkan Washington dan Beijing akan segera memulai perundingan menyangkut kesepakatan ekonomi dan perdagangan Tahap Kedua. Trump menambahkan perundingan tersebut akan dapat diselesaikan.

"Kesepakatan dengan China akan ditandatangani, mungkin pada 15 Januari. Kita akan segera memulai perundingan tahap kedua dan menurut saya tahap kedua bisa diselesaikan," kata Trump kepada para wartawan, seperti dilansir Sputnik.

Pada Desember, Amerika Serikat dan China mengumumkan mereka telah menyelesaikan kesepakatan dagang Tahap Pertama. Ini jadi bagian dari perjanjian perdagangan bilateral yang lebih luas guna membantu upaya penyelesaian perang dagang, yang saat ini sedang berlangsung di antara kedua negara itu.

Sebagai bagian dari perjanjian, kedua pihak setuju untuk tidak menerapkan dulu berbagai pajak baru. Sebelumnya, tarif direncanakan mulai berlaku pada 15 Desember.

Menurut sejumlah pejabat pemerintahan Trump, Tahap Pertama akan mencakup penurunan tarif, peningkatan penjualan produk pertanian, dan beberapa perubahan struktural menyangkut hak cipta dan masalah teknologi.

Utusan Perdagangan AS Robert Lighthizer mengatakan bagian pertama kesepakatan dagang dengan China itu akan ditandatangani pada awal Januari. Namun, Beijing belum memastikan kerangka waktu tersebut.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement