REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Striker Liverpool Sadio Mane berpeluang menjadi pemain Afrika pertama yang meramaikan berita di awal tahun ini. Mane masuk dalam nominasi pemain terbaik Afrika hasil penilaian Konfederasi Sepak Bola Afrika (CAF).
Dilansir dari Daily Mail pada Kamis (2/1), acara penganugerahan dilaksanakan pada 7 Januari di Red Sea Resort Hurghada, Mesir. Penilaian dilakukan pada sisi lapangan dan di luar lapangan. Penghargaan Player of the Year Afrika diserahkan bersamaan dengan pemenang kategori lainnya.
Mane menjadi pemain Senegal kedua yang berpeluang menerima penghargaaan tersebut. Sebelumnya, El Hadji Diouf merupakan pemain Senegal pertama yang memenangkannya.
Rivalnya dalam ajang itu merupakan rekan setimnya Mohamed Salah yang sudah memenangkan dua kali penghargaan sebelumnya. Kemudian pemain Manchester City Riyad Mahrez yang berasal dari Aljazair.
Salah berpeluang menjadi Pemain Terbaik Afrika untuk ketiga kalinya berturut-turut. Tahun lalu Salah sukses mempertahankan gelar setelah mencetak 44 gol untuk Liverpool dan Mesir di sepanjang 2018.
Sementara Mane adalah pencetak gol terbanyak Liga Inggris musim lalu dengan 22 gol. Performanya musim ini bersama Salah juga sedang menanjak.
Di sisi lain, Mesir juga menjadi tuan rumah pengundian babak penyisihan Piala Dunia beberapa pekan usai penyerahan penghargaan tersebut. Senegal, Tunisia, Nigeria, Aljazair, Maroko, Ghana, Mesir, Kamerun, Mali dan Kongo akan jadi perwakilan Afrika di kompetisi tersebut. Kesemua negara itu pernah bermain di Piala Dunia, kecuali Mali.