REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Mantan striker Arsenal dan Manchester United (MU) Robin van Persie mengkritisi sikap pelatih MU Ole Gunnar Solskjaer setelah dikalahkan Arsenal. Menurutnya, Solskjaer tak seharusnya menunjukkan sikap tenang dari kekalahan itu.
Pelatih Arsenal Mikel Arteta meraih kemenangan pertamanya sebagai juru taktik the Gunners ketika Arsenal menang 2-0 atas MU di Emirates Kamis (2/1) dini hari WIB tadi.
Gol pada babak pertama dari Nicolas Pepe dan Sokratis membuat tuan rumah memimpin dan tidak bisa disamakan MU hingga akhir laga.
"Ole terlihat seperti orang yang sangat baik. Saya ingin melihatnya sedikit lebih kejam, marah saja (jika kalah)," kata van Persie dilansir dari BT Sport pada Kamis (2/1).
Van Persie mengingatkan bahwa Solskjaer pantas memarahi anak asuhnya. Namun Solskjaer justru terkesan legawa atas kekalahan itu. "Saya melihatnya tersenyum setelah pertandingan seperti itu (kekalahan). Ini bukan saatnya untuk tersenyum," ujar dia.
Van Persie menjatuhkan kesalahan sepenuhnya di tangan sang arsitek tim dalam laga itu. Ia menganggap Solskjaer terlalu lembek pada pemainnya. "Mereka membutuhkan gameplan dan sedikit rasa takut pada pelatih," sebutnya.
Mantan pemain timnas Belanda itu menyarankan agar Solskjaer lebih tegas dan keras pada skuat Iblis Merah. "Anda tahu, jika Anda tidak lari atau melakukan operan, Anda akan dihukum (pelatih), dan Anda tidak akan memainkan pertandingan berikutnya," jelasnya.