Jumat 03 Jan 2020 21:24 WIB

Liga Super China Batasi Gaji Pemain Asing

Liga juga membatasi gaji pemain China.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Israr Itah
Liga Super China (CSL)
Liga Super China (CSL)

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Chinese Super League atau Liga Super China mengeluarkan sejumlah kebijakan baru. Salah satunya batasan gaji untuk pemain asing sebesar 3,3 juta dolar AS.

Dilansir dari kantor berita Xinhua pada Kamis (2/1), liga juga membatasi gaji pemain China sebesar 10 juta yuan atau 1,45 juta dolar AS. Walau begitu pemain tim nasional mereka dapat dibayar hingga 12 juta yuan.

Baca Juga

Klub tidak akan diizinkan untuk menghabiskan lebih dari 1,1 miliar yuan 160 juta dolar AS secara total selama tahun 2020. Perhitungan gaji tidak boleh lebih dari 60 persen dari total pengeluaran mereka.

“Klub kami memiliki terlalu banyak uang yang dibakar dan sepak bola profesional kami belum dijalankan secara berkelanjutan. Jika kita tidak mengambil tindakan yang tepat waktu, saya khawatir itu sepak bola disini bisa runtuh," kata Ketua Asosiasi Sepak Bola China Chen Xuyuan.

Ada juga aturan baru tentang jumlah pemain asing yang bisa didaftarkan dan dimainkan oleh tim. Dikabarkan bahwa mulai musim ini klub dapat membeli hingga lima pemain asing. Jumlah ini naik dari empat pemain saat ini. Namun dari lima pemain asing, hanya empat yang diizinkan main di setiap pertandingan.

Aturan baru tentang pemain naturalisasi juga sedang diperkenalkan. Pemain yang lahir di China atau memiliki keturunan China tidak akan dianggap sebagai pemain asing. Pemain yang telah memiliki kewarganegaraan China selama lebih dari lima tahun atau memenuhi syarat untuk bermain untuk tim nasional China juga tidak dianggap sebagai pemain asing.

Asosiasi Sepak Bola China ingin menghentikan pengeluaran berlebihan oleh klub-klub dengan bintang-bintang asing. Asosiasi ini ingin meningkatkan kelayakan komersial klub CSL, menjadikannya lebih menarik bagi investor, dan menciptakan lebih banyak ruang bagi pemain Tiongkok untuk berkembang.

Otoritas sepak bola China telah mencoba sebelumnya untuk mengendalikan pengeluaran klub. Pada 2017, pemerintah memberlakukan pajak 100 persen untuk transfer pemain asing bernilai lebih dari 45 juta yuan dan transfer pemain domestik bernilai lebih dari 20 juta yuan. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement