Sabtu 04 Jan 2020 10:05 WIB

Conor McGregor Tuding Khabib Terlalu Takut untuk Duel Ulang

Conor McGregor menuding Khabib Nurmagomedov takut kalah dalam duel ulang.

Conor McGregor menyebut Khabib Nurmagomedov terlalu takut untuk menerima tantangan duel ulang.
Foto: AP/John Locher
Conor McGregor menyebut Khabib Nurmagomedov terlalu takut untuk menerima tantangan duel ulang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petarung bela diri campuran Conor McGregor menuding bahwa juara dunia kelas ringan UFC Khabib Nurmagomedov terlalu takut untuk menerima tantangan tanding ulang dengannya. Sejak ditundukkan Khabib pada Oktober 2018, McGregor memang belum melakoni pertarungan lagi.

McGregor baru akan kembali naik oktagon untuk menghadapi Donald "Cowboy" Cerrone pada 18 Januari di Las Vegas. Kendati akan segera kembali bertarung di arena UFC, McGregor menegaskan bahwa Khabib masih menjadi incaran utama, karena ia sangat ingin membalas dendam atas kekalahannya dahulu.

Baca Juga

Hanya saja, McGregor tak kunjung mendapat kepastian soal duel ulang tersebut. Dia pun menyebut Khabib terlalu takut meladeninya.

"Dia takut. Dia tidak mau tarung ulang. Kamu paham kan, dia takut kalah," ujar McGregor dilansir MMA Fighting.

"Tapi semua orang menginginkan itu. Bos, Dana White menginginkan itu. Kami semua ingin itu. Jadi dia bisa saja kabur, tapi tak bisa bersembunyi."

Sementara itu, Khabib tak semudah itu mengabulkan permintaan tanding ulang. Ia mengajukan syarat berat kepada petarung Irlandia itu untuk bisa kembali berduel dengannya, yakni memenangi 10 pertandingan beruntun terlebih dahulu.

"Untuk bisa tanding ulang dan merebut sabuk UFC, saya ingat, saya harus menang sembilan atau 10 pertandingan. Jika dia juga bisa memenangkan 10 pertarungan berturut-turut, tanding ulang bisa terjadi," kata Khabib pada November lalu.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement