REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Penyerang asal Swedia, Zlatan Ibrahimovic, akhirnya resmi kembali berseragam AC Milan usai memutuskan kontraknya bersama LA Galaxy pada November silam. Penyerang berusia 38 tahun itu diharapkan bisa mengangkat performa Milan, yang masih terpuruk di peringkat ke-11 klasemen sementara Liga Italia.
Ibrahimovic datang ke Milan dengan status sebagai free agent. Di Milan, Ibrahimovic dikontrak selama enam bulan dengan opsi perpanjangan kontrak pada akhir musim ini. Ini merupakan kedua kalinya Ibrahimovic memperkuat tim asal Milan tersebut.
Sebelumnya, Ibrahimovic sempat memperkuat Milan selama dua musim, tepatnya pada musim 2010/2011 dan musim 2011/2012. Datang sebagai pemain pinjaman dari Barcelona, Ibrahimovic sukses mempersembahkan gelar Scudetto buat Milan pada musim debutnya di I Rossoneri. Itu menjadi gelar Scudetto terakhir Milan di pentas Serie A.
Kesuksesan mengantarkan Milan meraih gelar Scudetto membuat manajemen klub merekrut Ibrahimovic secara permanen pada musim 2011/2012. Namun, pada akhir musim, eks penyerang Inter Milan itu menyudahi kiprahnya bersama Milan dan bergabung bersama Paris Saint Germain (PSG). Kini, setelah tujuh tahun berselang, Ibra akhirnya memutuskan kembali bergabung bersama I Rossoneri.
Ibrahimovic pun mengakui, sebenarnya tidak pernah berniat meninggalkan Milan pada akhir musim 2011/2012. "Terakhir kali saya meninggalkan Milan, itu sebenarnya terjadi tanpa izin dari saya, tapi situasinya memang seperti itu. Namun, yang terpenting sekarang, saya sudah berada di sini," ujar Ibrahimovic seperti dikutip Reuters, Ahad (5/1).
Tidak hanya itu, berbeda dibanding saat masih berusia 28 tahun, Ibrahimovic justru mengakui mendapatkan lebih banyak tawaran dari klub-klub lain pada saat ini. Berbagai rumor memang sempat berseliweran terkait kelanjutan kiprah eks penyerang Juventus tersebut, terutama pascamengakhiri kerja sama dengan LA Galaxy.
Tidak hanya Milan, Ibrahimovic juga dikabarkan tengah didekati Napoli, Bologna, dan terakhir Everton. Namun, akhirnya Ibrahimovic memilih untuk bergabung dengan Milan.
"Pada usia 38, saya justru mendapatkan tawaran yang lebih banyak dibanding saat usia 28 tahun," kata Ibrahimovic.
Sadar sudah tidak muda lagi, Ibrahimovic mengungkapkan, memiliki kiat tertentu untuk bisa memberikan perbedaan di suatu laga. Selain itu, Ibra menegaskan, masih memiliki gairah dan semangat yang sama untuk bisa meraih kemenangan.
"Tiap tahun tantangannya akan selalu berbeda. Namun, pengalaman mengajarkan Anda untuk bisa melakukan hal berbeda. Jika Anda pemain yang cerdas, maka Anda tahu apa yang bisa Anda lakukan dan tidak bisa Anda lakukan. Ketimbang lebih banyak berlari, sekarang saya lebih sering melepaskan tendangan dari jarak jauh," kata eks penyerang Ajax Amsterdam tersebut.