REPUBLIKA.CO.ID, NAPLES — Napoli bertekad mengawali tahun 2020 untuk bangkit dari performa tak memuaskan di 2019. Partenopei hanya mampu finis di posisi 8 klasemen Serie A saat menutup paruh pertama pada 2019. Mereka menelan lima kekalahan dan enam hasil imbang. Hasil buruk pun membuat Carlo Ancelotti dipecat dari jabatannya sebagai pelatih, dan digantikan oleh Gennaro Gattuso.
Namun, laga pembuka pada 2020 ini tak akan berjalan mudah bagi Napoli. Sebab mereka akan berhadapan dengan pemuncak klasemen Inter Milan, Selasa (7/1). Bukan itu saja, setelah berhadapan dengan Inter, mereka juga akan bertemu Lazio, Fiorentina dan Juventus. Sehingga kemenangan di San Paolo ini akan sangat penting untuk mengangkat mental para pemain Napoli saat melakoni pertandingan ke depannya.
Bek kiri Napoli, Mario Rui mengatakan, timnya telah memulihkan diri selama libur natal dan tahun baru. Selain itu, lanjutnya, Napoli juga akan bekerja keras untuk membuat fan mereka kembali bahagia. Sehingga para pemain Napoli kembali latihan dengan lebih kuat dan hasrat yang tinggi dibandingkan sebelumnya.
''Saya yakin 100 persen pada Senin (Selasa dini hari) akan mengerahkan segalanya lawan Inter. Kami akan memastikan semangat melawan tim kuat yang terus membaik di bawah Antonio Conte,'' kata Rui, dikutip dari laman resmi klub, Ahad (5/1).
Menurut dia, saat ini tujuan utama klub adalah menjadi lebih baik dibandingkan paruh pertama musim ini, dan bangkit di paruh kedua. Meskipun, lanjut dia, posisi Napoli di klasemen saat ini tak merefleksikan kemampuan pemain. Sehingga, pemain asal Portugal itu yakin kalau timnya bisa memberikan perlawanan terhadap Inter.
''Kami ingin mendapatkan tiga poin kembali dengan semangat,'' ujar Mario Rui.