Senin 06 Jan 2020 14:34 WIB

Wakil Indonesia Beraksi di Turnamen Pembuka Malaysia Masters

Turnamen level Super 500 ini merupakan rangkaian pertama BWF World Tour 2020.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Pebulutangkis Indonesia Gregoria Mariska Tunjung akan tampil pada turnamen bulu tangkis pembuka tahun Malaysia Masters 2020.
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Pebulutangkis Indonesia Gregoria Mariska Tunjung akan tampil pada turnamen bulu tangkis pembuka tahun Malaysia Masters 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Kejuaraan Bulu tangkis internasional, Malaysia Masters 2020 menjadi ajang perdana yang akan diikuti para pebulu tangkis elite dunia termasuk Indonesia. Turnamen level Super 500 ini merupakan rangkaian pertama BWF World Tour 2020 yang akan dilangsungkan di Axiata Arena, 7-12 Januari 2020. 

Tahun lalu, Indonesia meraih satu gelar dari turnamen ini lewat ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon. Sedangkan, ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu menjadi runner-up. 

Baca Juga

Tahun ini Kevin/Marcus yang merupakan pasangan rangking satu dunia, kembali berpeluang besar untuk mempertahankan gelar juara. Selain Kevin/Marcus, Indonesia juga mengirim ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie, tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung, dan masih banyak lagi.

Berstatus non-unggulan, Gregoria sudah mendapatkan tantangan berat dari babak pertama. Ia harus berhadapan dengan Juara Dunia 2013 asal Thailand, Ratchanok Intanon. Dalam enam kali pertemuan, Gregoria tercatat belum berhasil menundukkan Intanon. 

Menanggapi hal ini, kepala pelatih tunggal putri PBSI Rionny Mainaky mengatakan, Gregoria harus siap menghadapi siapa pun lawannya, termasuk Intanon. 

“Hasil undiannya ketemu Ratchanok lagi di babak awal. Memang sering sekali harus bertemu Ratchanok, tapi inilah hasil undian, harus diahadapi. Ketemu siapa pun harus hadapi dan harus bisa lewati,” ujar Rionny dalam keterangan resmi PBSI, Senin (6/1). 

Gregoria sudah beberapa kali ketemu Ratchanok. Menurut Riony, pasti dia sudah tahu apa saja yang mesti diantisipasi. Gregoria pun harus lebih fokus lagi di poin-poin akhir, jangan sampai lengah dan harus bisa pegang kontrol terus.

Sementara itu, tunggal putri Fitriani akan berhadapan dengan wakil Cina, Cai Yan Yan. Fitriani tercatat dua kali kalah dalam dua pertemuan dengan Cai di Denmark Open 2019 dan Spain Masters 2019.

Fitri, kata Rionny, sudah bagus semua saat latihan. Namun dalam beberapa penampilan terakhir, Fitri masih sering ragu-ragu mau menerapkan permainan. 

Dia lebih cenderung main defense, sekarang dengan situasi lapangan misalnya angin, kan memang tidak mudah main defense. Main defense kalau nggak akurat bisa out. Saya terus dorong supaya Fitri bisa mengatasi masalahnya kalau di pertandingan, soalnya di latihan tidak ada masalah,” kata Rionnny. 

Pertandingan babak kualifikasi Malaysia Masters 2020 akan dimulai Selasa (7/1) pada pukul 11.00 waktu Kuala Lumpur. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement