REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rela Madrid ke final Piala Super Spanyol format baru. Madrid mengalahkan Valencia 3-1 di Stadion King Abdullah, Jeddah, Arab Saudi, Kamis (9/1) dini hari WIB, untuk melaju ke partai puncak.
Di final, Madrid akan berhadapan dengan musuh bebuyutan, antara Barcelona dan Atletico Madrid. Barcelona dan Atletico baru akan bertanding pada Jumat (10/1) dini hari WIB.
Toni Kroos membuka jalan Madrid ke final saat laga baru berjalan 15 menit lewat gol tendangan langsung dari sepak pojok. Pemain internasional Jerman ini melihat kiper Valencia Jaume Domenech tak dalam posisi ideal karena sibuk mengatur pertahanan timnya. Kroos dengan cepat menyepak bola yang melayang melewati garis gawang sebelum Domenech sempat kembali menepisnya.
Gol tak diduga ini tampaknya membuat mental pemain Valencia jatuh. Isco kemudian membuat Madrid memperbesar keunggulan dengan tendangan voli yang menjebol gawang Loos Che. pada menit ke-39. Ia menuntaskan pergerakan apik yang melibatkan Federico Valverde dan Dani Carvajal.
Luka Modric meruntuhkan asa Valencia untuk bangkit pada babak kedua. Memanfaatkan operan Luka Jovic, Modric melepas tendangan dengan kaki bagian luar pada menit ke-65 untuk membuat skor menjadi 3-0. Valencia mendapatkan gol hiburan pada menit kedua injury time lewat penalti Dani Parejo.
"Kami berada dalam kontrol penuh sepanjang pertandingan. Kami keluar dengan maksud untuk menguasai bola, itulah yang kami lakukan dan rencana kami bekerja dengan sempurna," kata gelandang Real Casemiro kepada wartawan, dikutip Reuters.
"Kami kurang konsentrasi," kata penyerang Valencia, Denis Cheryshev dikutip AP. “Saya berpikir secara mental gol itu mempengaruhi kami. Setelah gol itu, semuanya menjadi lebih sulit."
Sekitar dua pertiga Stadion King Abdullah berkapasitas 62 ribu terisi penonton pada pertandingan ajang pembuka musim yang kini menggunakan format baru. Jika sebelumnya Piala Super Spanyol mempertemukan juara liga dan Piala Raja atau Copa del Rey, peserta menjadi empat tim.
Federasi Sepak Bola Spanyol menandatangani kontrak tiga tahun untuk memindahkan ajang ini ke Arab Saudi yang menurut laporan media bernilai 40 juta euro per tahun.