Tyrone Mings dan Ezri Konsa mengadang James Vardy pada laga leg pertama semifinal Carabao Cup antara Leicester City melawan Aston Villa di King Power Stadium, Leicester, Kamis (9/1) dini hari. (FOTO : Andrew Yates/Reuters)
Ricardo Pereira pada laga leg pertama semifinal Carabao Cup antaraLeicester City melawan Aston Villa di King Power Stadium, Leicester, Kamis (9/1) dini hari. (FOTO : Andrew Yates/Reuters)
Kelechi Iheanacho mencetak gol penyeimbang pada laga leg pertama semifinal Carabao Cup antara Leicester City melawan Aston Villa di King Power Stadium, Leicester, Kamis (9/1) dini hari. (FOTO : Andrew Yates/Reuters)
Jamie Vardy diganjar kartu kuning oleh wasit Chris Kavanagh pada laga leg pertama semifinal Carabao Cup antara Leicester City melawan Aston Villa di King Power Stadium, Leicester, Kamis (9/1) dini hari. (FOTO : Andrew Yates/Reuters)
Ricardo Pereira pada laga leg pertama semifinal Carabao Cup antara Leicester City melawan Aston Villa di King Power Stadium, Leicester, Kamis (9/1) dini hari. (FOTO : Andrew Yates/Reuters)
Jamie Vardy dikawal Ezri Konsa pada laga leg pertama semifinal Carabao Cup antara Leicester City melawan Aston Villa di King Power Stadium, Leicester, Kamis (9/1) dini hari. (FOTO : Andrew Yates/Reuters)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Aston Villa dengan gigih menahan gempuran terus-menerus tuan rumah Leicester City untuk memaksakan hasil seri 1-1. Padahal, Villa tidak memasang striker murni pada leg pertama semifinal Piala Liga atau Piala Carabao, Kamis (9/1) dini hari WIB di Leicester.
Frederic Guilbert membawa Villa unggul lebih dulu pada menit ke-28 lewat tendangan sentuhan pertama. Leicester yang tengah menduduki peringkat kedua dalam klasemen Liga Primer Inggris dan bernafsu mencapai final pertamanya sejak 2000, perlu waktu sampai menit ke-74 untuk menyamakan kedudukan ketika Kelechi Iheanacho menyelamatkan timnya dari kekalahan.
sumber : Antara, Reuters
Advertisement
Ikuti Whatsapp Channel Republika
