Jumat 10 Jan 2020 01:31 WIB

Paus Imbau Iran-AS Menahan Diri dan Berdialog

Iran dan AS diimbau menahan diri demi menghindari konflik yang lebih luas.

Paus Imbau Iran-AS Menahan Diri dan Berdialog. Paus Fransiskus.
Foto: Yara Nardi/Reuters
Paus Imbau Iran-AS Menahan Diri dan Berdialog. Paus Fransiskus.

REPUBLIKA.CO.ID, VATICAN CITY -- Paus Fransiskus mendesak Amerika Serikat dan Iran menghindari eskalasi konflik dan mengedepankan dialog dan pengendalian diri. Langkah itu perlu demi menghindari konflik yang lebih luas di Timur Tengah.

Permintaan tersebut merupakan komentar langsung pertamanya tentang krisis saat ini dalam pidato tahunan yang kemudian dikenal sebagai State of the World. "Terutama yang mengganggu adalah sinyal yang datang dari seluruh kawasan menyusul meningkatnya ketegangan antara Iran dan Amerika Serikat," kata Paus kepada para diplomat dari 180 lebih negara, Kamis (9/1).

Baca Juga

Dia mengatakan ketegangan berisiko mengompromikan proses bertahap pembangunan kembali di Irak, serta menetapkan dasar bagi konflik yang lebih luas yang ingin dihindari oleh kita semua. "Karena itu saya memperbarui permohonan saya bahwa semua pihak yang berkepentingan menghindari eskalasi konflik dan tetap menghidupkan nyala dialog dan pengendalian diri, dalam penghormatan penuh terhadap hukum internasional," kata Paus.

Presiden AS Donald Trump menyarankan Iran mundur setelah menembakkan rudal ke pasukan AS di Irak pada Rabu (8/1). Tembakan rudal Iran tindakan balasan atas serangan yang menewaskan komandan militer Iran Qassem Soleimani pada 3 Januari lalu.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement