Kamis 09 Jan 2020 19:42 WIB

Pengguna Jalan Diimbau Hati-Hati Lintasi Puncak-Cianjur

Pengemudi diimbau ekstra hati hati terutama ketika hujan deras turun.

Jalur Puncak menuju Cianjur
Foto: Sadly Rahman
Jalur Puncak menuju Cianjur

REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Satlantas Polres Cianjur, Jawa Barat, mengimbau pengguna jalan yang melintas di jalur utama Puncak-Cianjur serta jalur selatan, untuk esktra hati-hati saat melintas terlebih ketika hujan turun deras dengan intesitas tinggi karena selain rawan bencana, landasan jalan licin dan berkabut.

"Hujan yang turun deras sejak dua hari terakhir, membuat titik rawan bencana di sepanjang jalur Puncak hingga selatan Cianjur, harus diwaspadai pengguna jalan seperti di Jalan Raya Puncak-Cipanas hingga Cugenang yang rawan longsor dan pohon tumbang," kata Kasatlantas Polres Cianjur, AKP Ricky Adipratama di Cianjur Kamis (9/1).

Ia menuturkan, terlebih setiap hujan turun landasan jalan di sepanjang jalur Puncak hingga Cianjur, menjadi licin dan berkabut tebal kerap menghiasi kawasan Puncak, sehingga cukup mengganggu pandangan pengemudi yang melintas.

Hal sama, ungkap dia, terjadi di sejumlah wilayah di jalur selatan Cianjur, ketika hujan turun deras disertai angin kencang. "Kami imbau pengendara untuk menghindari berhenti di bawah pohon besar dan dibawah tebing untuk menghindari hal yang tidak diinginkan," katanya.

Sekretaris BPBD Cianjur, Irfan Sofyan mengatakan sejumlah titik rawan bencana alam terdapat di sepanjang jalur utama Puncak-Cianjur hingga beberapa wilayah di selatan yang harus diwaspadai saat melintas terutama ketika hujan turun deras.

"Bencana alam yang harus diwaspadai di sepanjang jalur tersebut, longsor dan pohon tumbang seperti di kawasan Puncak, Cugenang dan sejumlah rawan longsor di wilayah selatan seperti Campaka, Sukanagara, Tanggeung, dan Cibinong," katanya.

Pihaknya telah berkoordinasi dengan dinas terkait untuk menempatkan alat berat di sejumlah titik rawan di wilayah selatan agar penanganan bencana dapat cepat dan segera dilakukan ketika terjadi. "Kami sudah berkordinasi dengan dinas terkait untuk menempatkan alat berat," katanya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement