Rabu 15 Jan 2020 20:24 WIB

Wagub Beri Solusi Mahasiswa Wyata Guna Pindah ke Cibabat

Mahasiswa mengeluhan fasilitas tempat di Cibabat yang belum ramah untuk tunanetra.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Muhammad Fakhruddin
Wakil Gubernur Provinsi Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum berdialog dengan sejumlah Penyandang disabilitas netra di trotoar jalan di depan Gedung BRSPDSN Wyata Guna, Bandung, Jawa Barat, Rabu (15/1/2020).
Foto: NOVRIAN ARBI/ANTARA FOTO
Wakil Gubernur Provinsi Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum berdialog dengan sejumlah Penyandang disabilitas netra di trotoar jalan di depan Gedung BRSPDSN Wyata Guna, Bandung, Jawa Barat, Rabu (15/1/2020).

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG- Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat, Uu Ruhzanul Ulum langsung mendatangi Balai Wyata Guna di Jalan Padjajaran, Rabu (15/1). Ia bersama rombongan terlebih dahulu melakukan rapat koordinasi dengan pihak balai. Seusai itu, ia langsung mendatangi kerumunan mahasiswa yang bertahan di tenda depan trotoar kantor Balai Wyata Guna. 

Di hadapan para mahasiswa, Uu mengaku kebijakan perubahan panti menjadi balai merupakan kewenangan pemerintah pusat dan pemerintah provinsi hanya mengikuti aturan tersebut. Namun, pihaknya memastikan akan memberikan fasilitas dan tempat bagi mahasiswa tunanetra yang bertahan ditrotoar.

"Pemprov tidak akan tinggal diam, kami akan memberikan fasilitas yang seperti diterima ade-ade di sini, cuma beda tempat dan status yang berbeda. Kemarin oleh pusat sekarang oleh pemda," ujarnya kepada belasan mahasiswa, Rabu (15/1) di Wyata Guna.

Ia menambahkan, pihaknya akan memfasilitasi juga tentang kegiatan pelatihan dan fasilitas seperti yang diterima di Wyata Guna. Menurutnya, pihak provinsi akan memfasilitasi kepindahan mahasiswa ke Cibabat, Cimahi yang merupakan kantor Dinas Provinsi Jawa Barat.