REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Pelatih Juventus, Maurizio Sarri, masih merasa sangat jengkel dengan kekalahan pemainnya, Cristiano Ronaldo, di ajang Ballon d'Or (pemain terbaik dunia) 2019. Lionel Messi memenangkan penghargaan itu untuk keenam kalinya atau yang berarti lebih banyak satu gelar dari Ronaldo.
Sarri merasa Ronaldo lebih pantas dari Messi karena membantu Juve meraih gelar Serie A Italia kedelapan kali secara berturut-turut. Sarri sudah bertekad membantu Ronaldo menambah koleksi Ballon d'Or.
"Saya ingin membantu Cristiano memenangkan Ballon d'Or untuk keenam kalinya terlebih dahulu," kata Sarri kepada wartawan pasca-pertandingan di Turin dilansir dari Goal pada Kamis (16/1). "Benar-benar menjengkelkan berpikir bahwa seseorang memenangkan lebih banyak (Ballon d'Or) daripada dia (Ronaldo)."
Sarri mengungkap dukungan Juve pada Ronaldo sudah maksimal demi meraih penghargaan pesepak bola terbaik se-jagad raya itu. "Saya berpikir tentang dia dan saya pikir membantunya, itu adalah tujuan saya dan tujuan tim," ujarnya.
Di sisi lain, Sarri juga memberi tip kepada striker Juve Paulo Dybala untuk meraih penghargaan itu di masa depan. "Dybala akan menjadi salah satu pesaing di tahun-tahun mendatang. Saya rasa begitu," kata dia menambahkan.
Ronaldo tak memperkuat Juve dalam laga melawan Udinese. Justru Dybala yang mencatatkan dua gol dan satu assist di laga yang berakhir kemenangan 4-1 bagi si Nyonya Tua. Gol itu menjadikan koleksinya 11 gol di semua kompetisi musim ini.
"Dybala adalah pemain top. Karena setiap pemain top ketika mereka percaya diri dan memiliki usia yang tepat, mereka bermain seperti pemain top. Saya tak berpikir seorang pelatih bisa ajarkan sesuatu pada pemain top," jelas Sarri. "Dybala akan meninggalkan jejak di dunia sepak bola tahun-tahun mendatang. Dia memiliki usia yang tepat untuk meningkatkan prestasi dan masih punya waktu bertahun-tahun."