REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengimbau seluruh warga Jawa Barat untuk mengedepankan logika dan akan sehat dalam menyikapi fenomena munculnya komunitas dengan latar belakang yang tidak jelas seperti Sunda Empire atau Kekaisaran Sunda.
Ridwan Kamil juga meminta warga Jabar agar tidak mudah percaya terhadap kemunculan komunitas-komunitas semacam itu. Masyarakat, harus tetap menggunakan rasio dalam kehidupan di masyarakat serta selalu taat terhadap aturan perundang-undangan.
"Jangan percaya terhadap hal-hal yang tidak masuk ke dalam logika akal sehat," ujar pria yang akrab disapa Emil di Bandung, Jumat (17/1).
Emil mengatakan, munculnya komunitas semacam Sunda Empire tak lepas dari banyaknya orang stres di Negeri ini yang menciptakan ilusi dari peristiwa sejarah. Ironisnya, banyak warga yang percaya dengan ilusi yang mereka ciptakan.
"Ini banyak orang stres ya di republik ini. Menciptakan ilusi-ilusi yang seringkali (mengacu pada) romantisme sejarah. Ini ternyata ada orang yang percaya juga jadi pengikutnya," katanya.
Menurut Emil, sebelum meresahkan masyarakat, ia juga sudah berkoordinasi dengan Kepolisian Daerah (Polda) Jabar. Saat ini, Polda Jabar kini tengah meneliti keberadaan komunitas Sunda Empire, khususnya terkait dugaan yang mengarah pada tindak pidana.
"Sebelum ini menimbulkan keresahan, tadi malam Pak Kapolda sudah melaporkan sedang melakukan penelitian," kata Emil seraya mengatakan, kalau ada aspek pidana maka akan ditindaklanjuti.