REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali mengatakan persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua berjalan sangat baik. Zainudin juga mengatakan tidak ada persoalan krusial dalam persiapannya.
Hal ini ia katakan usai menghadiri Rapat Terbatas (Ratas) dengan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin terkait Persiapan Penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua Tahun 2020 di Istana Negara, Jumat (17/1) sore.
"Terima kasih rekan-rekan sekalian hari ini ada dua ratas yang pertama ratas tentang Persiapan Piala Dunia U-20 tahun 2021 dan yang kedua ratas tentang Persiapan Penyelenggaraan PON XX di Papua Tahun 2020. Khusus untuk PON ini baik PB PON, KONI dan pemerintah pusat sudah menyampaikan ke bapak Presiden bahwa penyelenggaraan PON direncanakan akan digelar pada bulan Oktober tahun 2020 di Papua," ujarnya bersama Ketum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Marciano Norman, Ketua National Olympic Committe (NOC) Indonesia Raja Sapta Oktohari dan Pemda Papua.
Untuk persiapannya sendiri, menurutnya, sudah baik hanya tinggal bagaimana menyelesaikan hal-hal yang masih kurang, termasuk penyelesaian venue. Untuk venue yang dilaksanakan oleh PB PON dan Pemerintah Daerah diperkirakan bulan Maret sudah selesai.
Kemudian yang dilaksanakan oleh Kementerian PUPR diperkirakan bulan Juli sudah selesai. "Jadi pada intinya adalah tidak ada lagi persoalan yang terlalu krusial. Tadi pemerintah dari Provinsi Papua sudah memberikan jaminan kepada Presiden bahwa pelaksanaan PON ini akan berlangsung dengan kondusif, baik dan tentu saja sukses, " tutupnya.