REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Kapolres Jayapura AKBP Viktor Mackbon menyatakanhingga saat ini belum ada laporan tentang dampak gempa yang melanda wilayahnya. Masyarakat memang sempat merasakan dua kali gempa dan terakhir berkekuatan magnitudo 5,2, tetapi hingga kini belum ada laporan tentang dampaknya.
“Saya sudah menelepon 11 polsek yang berada di wilayah Polres Jayapura dan semuanya dalam kondisi aman,” kata AKBP Mackbon, Ahad (19/1).
Mantan kapolres Mimikaitu sudah memerintahkan polsek-polsek terus memantau situasi dan kondisi masyarakat di wilayahnya mengingat guncangan yang dirasakan cukup kuat. Kabupaten Jayapura pada Ahad ini kembali diguncang gempa berkekuatan magnitudo 5,2 yang terjadi pukul 07.14.41 WIB atau 09.14.41 WT.
Data dari BMKG Jayapura mengungkapkan sebelumnya sekitar pukul 01.38 WIT terjadigempa dengan kekuatan magnitudo 6,2 dan untuk gempa yang kedua pusat gempa atau episenternya terletak koordinat 2.82 LS dan 139.53 BT, atau berlokasi di darat berjarak 40 km arah barat laut KabupatenJayapura, dengan kedalaman 35 km.
Gempa dirasakan di Genyem dan kota Jayapuradengan II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).