REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dua karakter ikonik Mike Lowrey dan Marcus Burnett kembali menghibur dengan kegilaan aksi mereka di film ketiga waralaba 'Bad Boys'. Menurut sang produser, tidak perlu menonton dua prekuelnya untuk bisa menikmati film terkini.
"Bahkan jika belum pernah melihat film 'Bad Boys' sebelumnya, penonton akan langsung masuk ke film, jatuh cinta dengan karakter-karakter dan perjalanan yang mereka alami," ujar produser film, Jerry Bruckheimer.
Sinema ketiga yang berjudul 'Bad Boys for Life' sedang tayang di bioskop Indonesia. Sosok Mike yang diperankan Will Smith serta Marcus yang diperankan Martin Lawrence masih menjadi daya tarik utama yang menghidupkan cerita.
Aksi menegangkan kedua detektif kepolisian itu langsung mengentak di awal durasi. Tanpa basa-basi, Mike dan Marcus yang punya sifat bertolak belakang memberikan kejutan pemacu adrenalin saat sinema baru saja dimulai.
Hal tersebut menjadi perkenalan mengesankan bagi penikmat film yang perdana menyimak kisah "bad boys" itu. Pada saat yang sama, hal tersebut menyegarkan ingatan penonton yang memang mengikuti deretan judul sebelumnya.
Bagaimanapun, jeda film 'Bad Boys for Life' dengan dua sinema terdahulu cukup panjang. Sinema pertama rilis pada 1995, berlanjut dengan film berikutnya pada 2003. Meski begitu, aksi dua sahabat belum membosankan disimak.
Kedua pemeran kini sudah berumur, jauh berbeda ketika mereka memerankan tokoh sama puluhan tahun silam. Uniknya, sutradara Adil El Arbi dan Bilall Fallah mengemas isu penuaan menjadi konflik, juga dialog dan sejumlah lelucon.
Ketika masa pensiun di depan mata, apa yang bakal dilakukan Mike dan Marcus? Penonton bisa menyimak jawabannya pada film yang turut dibintangi Vanessa Hudgens, Alexander Ludwig, Charles Melton, Paola Núñez, Kate del Castillo, Joe Pantoliano, dan Jacob Scipio.
"Orang-orang suka hiburan yang bagus. Kami memiliki dua aktor hebat ini dengan humor dan sisi berbeda mereka. Sangat menyenangkan bagi saya membuat film seperti ini," ungkap Bruckheimer, dikutip dari catatan produksi Sony Pictures.