Selasa 21 Jan 2020 20:30 WIB

Bom 500 Kg Sisa Perang Dunia II Ditemukan di Jerman

Bom sisa perang dunia II telah dijinakkan di Jerman.

Rep: Lintar Satria/ Red: Nur Aini
Bom (ilustrasi)
Bom (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Tim penjinak bom Jerman berhasil menjinakkan bom sisa Perang Dunia II. Senin (2/1) pihak berwenang mengatakan bom di kota Cologne itu milik Amerika Serikat (AS).    

Bom seberat 500 kilogram tersebut ditemukan pada Senin (20/1) sore waktu setempat. Bom itu berada di lokasi pembangunan dekat Sungai Rhine di pusat kota Cologne.

Baca Juga

Sebuah gedung stasiun televisi dan opera dievakuasi selama proses penjinakan. Selama proses penjinakan bom lalu lintas sungai dan udara juga dihentikan.

Pemerintah juga menutup jembatan di seberang Rhine yang membawa sebagian besar kereta ke stasiun utama kereta Cologne, salah satu jalur kereta terbesar di Jerman. Penghentian lalu lintas kereta di Cologne membuat seluruh layanan kereta di Jerman terlambat. Perang Dunia II memang sudah berakhir 75 tahun yang lalu.

Tapi masih banyak bom yang ditemukan di Jerman. Terkadang sebagai pencegahan pemerintah melakukan evakuasi skala besar selama proses penjinakan. 

sumber : AP
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement