REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat (Jabar), Uu Ruzhanul Ulum, mengatakan Pemerintah Daerah Provinsi Jabar mendorong suksesnya derajat kesehatan guna meningkatkan citra masyarakatnya. Termasuk, bagi guru dan pelajar di bidang pendidikan.
"Sehingga sehatnya pelajar, guru, dan orang-orang yang berkecimpung di dunia pendidikan akan menjadi daya dorong suksesnya dunia pendidikan di Jawa Barat," ujar Uu saat membuka Junior NBA Coaches Academy 2020 di Gedung Youth Center Sport Jabar Arcamanik, Kota Bandung, Rabu (22/1).
Uu pun, menyambut baik kegiatan Junior (Jr) NBA Coaches Academy (pelatihan yang diberikan federasi basket internasional NBA kepada guru olahr aga atau pelatih basket) yang kali ini digelar di Kota Bandung pada 22 Januari 2020.
Apalagi, kata Uu, basket merupakan olah raga yang murah dan sudah memasyarakat di Jabar. Termasuk, dengan adanya sarana bermain basket hampir di semua SMA/SMK.
"Makanya di Jawa Barat selalu ada pertandingan basket Piala Gubernur Jawa Barat. Ini membuktikan bahwa masyarakat Jawa Barat suka basket," kata Uu.
Karena basket merupakan salah satu olahraga favorit di Jabar, Uu pun mengimbau para guru olah raga harus mahir dan lebih paham akan teori permainan basket. Harapannya, Jabar bisa melahirkan pebasket profesional bahkan juara dunia.
"Jangan kalah dengan negara-negara lain, sehingga Jawa Barat bisa mengharumkan Indonesia pada dunia olah raga khususnya basket," kata Uu.
Uu pun, meminta perwakilan guru olahraga dari 27 kabupaten/kota se-Jabar mengikuti pelatihan ini dengan baik. Sehingga, ilmu yang diberikan dari tiga pelatih NBA itu bisa diterima dan dipahami untuk ditularkan dan diteruskan kepada para pelajar.
Jr NBA Coaches Academy sendiri diikuti kurang lebih 1.400 guru olah raga tingkat SD, SMP dan SMA/SMK se-Jabar. Selain menularkan ilmu kepada guru olah raga, program CSR NBA ini juga bertujuan mencari bibit-bibit muda yang unggul.
Adapun pelatih profesional dari NBA yang hadir adalah Carlos Barroca, Kalvin Kiel Singalang dan Jeannne Yuliana Anggarini. "Setelah mendapatkan ilmu dengan sempurna dari pelatih NBA, tolong segera sampaikan pada siswa-siswi yang bapak ibu ajar," kata Uu.
Menurut Associate Vice President Marketing Partnership Jr NBA Jim Wong, kegiatan ini telah menjangkau 23 juta anak di Asia. Di Indonesia, program Jr NBA Coaches Academy 2020 telah menggaet lebih dari 10 juta anak-anak.
"Acara ini merupakan program agar anak-anak menjalani gaya hidup lebih sehat. Untuk itu guru-guru yang hadir mempunyai peran untuk meneruskan misi dari NBA agar anak-anak lebih sehat dan aktif," katanya.
Turut hadir dalam pembukaan Jr NBA Coaches Academy 2020 di Gedung Youth Center Sport Jabar Arcamanik adalah Kepala Dinas Pemuda dan Olah raga Provinsi Jabar Engkus Sutisna serta Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jabar Dewi Sartika.