REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Setelah resmi menjadi pemain Inter Milan, Victor Moses, tak mampu menyembunyikan kegembiraannya. Ia optimistis akan meraih masa depan cerah di Nerazzurri.
Belum sepekan Moses di kota mode. Namun ia telah merasakan keindahan tempat tersebut.
"Saya pikir saya akan bahagia di sini. Kami akan memiliki masa depan yang bagus secara bersama," kata pesepak bola berkebangsaan Nigeria dikutip dari Football Italia, Jumat (24/1).
Inter meminjam Moses dari Chelsea. Sejak tahun lalu, sang winger tidak berada di Stamford Bridge.
Manajemen the Blues 'menyerkolahkan'jebolan akademi Crytal Palace itu di Fenerbahce. Selama di Turki, Moses tampil dalam 23 laga di berbagai ajang dan mencetak lima gol. Ia terus berjuang melawan cedera.
"Saya harus puas (dengan proses kepindahan ke La Beneamata). Saya ingin membantu tim ini memenangkan pertandingan sebanyak mungkin," ujar pria 29 tahun itu.
Pada Juni nanti, nasib Moses kembali ditentukan. Inter Milan memiliki opsi mempermanenkan status sang winger atau tidak.
Jika resmi dibeli, Nerazzurri wajib menyerahkan 12 juta euro ke Chelsea. Selama di Giuseppe Meazza, Moses bertemu pelatih Antonio Conte.
Pada 2016 hingga 2018, keduanya pernah bekerja sama di London Biru. Kolabarosi Conte-Moses menghasilkan gelar Liga Primer Inggris dan Piala FA, masing-masing satu, untuk the Blues.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Atalanta
|
16 | 12 | 1 | 3 | 39 | 22 | 37 |
| 2 |
Napoli
|
16 | 11 | 2 | 3 | 24 | 13 | 35 |
| 3 |
Inter
|
15 | 10 | 4 | 1 | 40 | 25 | 34 |
| 4 |
Fiorentina
|
15 | 9 | 4 | 2 | 28 | 17 | 31 |
| 5 |
Lazio
|
16 | 10 | 1 | 5 | 30 | 7 | 31 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika