REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Klub kebanggan masyarakat Sumatera Barat, Semen Padang masih terkesan 'adem ayem' jelang memasuki kompetisi Liga 2 2020. Direktur umum Semen Padang FC, Hermawan Ardiyanto mengakui memang belum ada progres yang dilakukan manajemen Kabau Sirah buat mendatangkan pemain baru.
Sebab, menurutnya, klub masih menantikan pencairan uang setelah adanya pembicaraan Komisaris PT Semen Padang Khairul Jasmi, anggota DPR RI Andre Rosiade bersama Menteri BUMN Erick Thohir beberapa waktu lalu.
"Rekrutmen pemain belum ada karena masih menunggu (pencairan). Kalau sudah masuk kita akan segera bergerak," kata Hermawan, Sabtu (25/1).
Selain menantikan pencairan dana, Hermawan menyebut manajemen Semen Padang juga harus menyelesaikan persoalan administrasi, surat menyurat dan hal-hal lainnya. Kemudian setelah dana cair menurut Hermawan, manajemen klub juga harus segera melunasi hutang periode 2019.
Sebelum merekrut pelatih, menurut Hermawan, manajemen Semen Padang akan lebih dulu membentuk tim kepelatihan. Kemungkinan, Semen Padang musim depan masih akan diasuh pelatih asal Portugal, Eduardo Almeida. Di mana, saat ini Eduardo juga masih menantikan kepastian dari Pandeka Minang.
"Kita ingin semua pemain sudah selesai rekrut pemain. Jadi sebelum Februari kita selesaikan dulu tanggungan yang harus dilunasi," ucap Hermawan.
Semen Padang akan kembali mengarungi kompetisi Liga 2 setelah musim lalu di Liga 1 kesulitan keluar dari zona degradasi. Adapun, Liga 2 akan mulai kick off pada 29 Februari.