REPUBLIKA.CO.ID, VALENCIA -- Valencia menorehkan hasil sensasional pada journada ke-21 La Liga Spanyol, musim 2019/2020. Armada Los Ches menumbangkan Barcelona, 2-0, di Stadion Mestalla, Sabtu (25/1) malam WIB.
Itu bukan kemenangan biasa bagi tuan rumah. Pertama kalinya skuat kelelawar berjaya di kandang sendiri atas Blaugrana dalam 13 tahun terakhir.
Konteksnya masih di La Liga Spanyol. Sebelum partai ini, terakhir kali Valencia merontokkan Barcelona di Mestalla terjadi pada musim 2006/2007.
Gelandang tuan rumah, Geoffrey Kondogbia, tak mampu menyembunyikan kegembiraannya. Ia merasa timnya menampilkan determinasi positif ketika berhadapan dengan klub sekelas El Barca.
"Kami harus bermain dengan penuh intensitas, dan kami melakukan itu. Sebuah pertandingan yang bagus," kata pesepak bola berkebangsaan Prancis dikutip dari Marca, Ahad (26/1).
Kondogbia meminta rekan-rekannya menjadikan laga ini sebagai acuan. Artinya, harus konsisten memperlihatkan kinerja positif tersebut.
Menurut Kondogbia, timnya cenderung kehilangan poin di partai yang lebih mudah. Namun jika melihat kemampuan tim saat meladeni Barca, seharusnya Valencia mendapat sesuatu yang lebih di kompetisi ini.
"Kami kekurangan itu (determinasi tinggi di setiap pertandingan). Tetapi kami menunjukkan, kami bisa melakukannya," ujar eks penggawa Inter Milan ini.
Hasil di Mestalla membuat Valencia naik ke posisi kelima klasemen sementara La Liga. Dengan mengantongi 35 poin, Los Ches hanya tertinggal sebiji poin dari Atletico Madrid di tangga keempat.
Hanya saja, Atletico baru menyelesaikan 20 pertandingan. Persaingan merebut tiket Liga Champions musim depan berlangsung ketat.