Senin 27 Jan 2020 13:16 WIB

Tribut untuk Kobe Bryant di Panggung Grammy

Kepergian Kobe Bryant bertepatan dengan Grammy yang digelar di 'rumah' sang pebasket.

Alicia Keys bersama Boyz II Men membawakan lagu sebagai tribut ke Kobe Bryant di panggung Grammy, Senin (27/1), di Staples Center Los Angeles.
Foto: AP
Alicia Keys bersama Boyz II Men membawakan lagu sebagai tribut ke Kobe Bryant di panggung Grammy, Senin (27/1), di Staples Center Los Angeles.

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh Farah Noersativa, Santi Sopia

Kematian legenda basket, Kobe Bryant membuat hati setiap orang yang mengenangnya patah hati. Termasuk para musisi dan pegiat industri musik dunia yang saat ini tengah merayakan ajang tahunan Grammy Awards tahun ke-62 di Staples Center, Los Angeles, AS.

Baca Juga

"Malam ini untuk Kobe," ungkap Lizzo, penyanyi asal Amerika Serikat, saat membuka acara tersebut, dilansir di laman The New York Times, Senin (27/1) waktu setempat. Selanjutnya, dia pun menyanyikan lirik "Cuz I Love You".

Alicia Keys juga membawa haru. Di panggung Grammy dia mengatakan merasa sangat sedih dengan kabar meninggalnya Bryant. Dia lalu membawakan "It's So Hard to Say Goodbye to Yesterday" bersama Boyz II Men.

"Dunia kehilangan seorang pahlawan," kata Keys ke penonton Grammy. "Kami berdiri di sini, patah hati, di rumah yang Kobe Bryant bangun," katanya, dikutip dari Associated Press.

Kobe Bryant meninggal dunia dalam kecelakaan helikopter di Calabasas, California. Kobe saat itu tengah bersama dengan putrinya, Gianna, yang juga meninggal dunia, dan tujuh korban lainnya.

Rumah, yang dimaksud Keys adalah Staples Center yang merupakan tempat Bryant menghabiskan sebagian besar karier NBA-nya.

Recording Academy, yang menghadirkan Grammy, pun memberikan pernyataan bela sungkawa di Twitter. "Mengingat Kobe Bryant malam ini, kami menghormati musik di rumah yang ia bangun,” tulis mereka.

Sepanjang malam ajang penghargaan tahunan itu, kaus Bryant muncul selama pertunjukan. Termasuk saat penampilan band Aerosmith dan Run DMC yang menyanyikan lagu "Living on the Edge" dan "Walk This Way".

Kabar meninggalnya Bryant diberitahukan sesaat setelah Lady Gaga dan Beyonce diumumkan sebagai pemenang awal. Bendera di luar Staples Center diturunkan menjadi setengah tiang saat persiapan untuk acara berlanjut.

photo
Pemain basket LA Lakers, Kobe Bryant, memeluk putrinya Gianna, dalam sebuah dokumen foto tahun 2016. Kecelakaan helikopter Senin pagi (27/1) waktu Indonesia menewaskan Kobe dan putrinya.

Harvey Mason Jr., ketua dan kepala sementara Akademi menyerukan hening sejenak. "Karena kita berada di rumahnya, saya akan meminta Anda untuk bergabung dengan saya pada saat hening," kata Mason.

Bagi para artis yang hadir di Grammy, kepergian Bryant mengejutkan. DJ Khaled tampil membawakan tribut untuk mendiang Nipsey Hussle bersama John Legend, Meek Mill, Kirk Franklin, Roddy Rich, dan YG. Mereka membawakan "Letter to Nipsey" dan "Higher".

Di akhir penampilan, mereka membalikkan badannya dan menunjuk ke layar yang menampilkan gambar Hussle dan Bryant. Tamu undangan Grammy memberi tepuk tangan dan berdiri selama lebih dari semenit.

"Long live Nip. Long live Kobe Bryant. Long live Gianna. Maraton ini berlanjut," kata Khaled.

John Legend juga mengutarakan rasa sedihnya. "Di Staples Arena, di mana Kobe menciptakan begitu banyak kenangan bagi kita semua, bersiap-siap untuk memberikan penghormatan kepada pria brilian lain yang kita kehilangan terlalu cepat, Nipsey Hussle," tulis John Legend di Twitter.

photo
Joseph Simmons mengangkat jersey Kobe Bryant saat tampil di panggung Grammy di Staples Center Los Angeles, Senin (27/1).

Artis lainnya juga memberikan tributnya ke Bryant. Mereka adalah Billy Ray Cyrus, Rick Ross, dan Kirk Franklin. Cyrus sengaja tampil dengan gitar nomor 24, nomor punggung Bryant. Dan Lil nas X menggantukan jersey Bryant di kursi di awal penampilannya untuk "Old Town Road".

Sedang Rick Ross mengenang obrolannya dengan Bryant. Sang rapper mengetakan, dunia basket akan kehilangannya.

"Ini adalah kehilangan besar bagi permainan basket," kata Ross di karpet merah. "Dia adalah contoh yang sangat luar biasa dalam berbagai tingkat."

Musisi Smokey Robinson bahkan tercekat ketika diwawancara soal Bryant yang disebutnya sebagai seorang teman. "Sebagai seorang ayah, berpikir putrinya ada di sana bersama dia dan tidak ada yang bisa dia lakukan untuknya. Ya Tuhan," katanya.

Di luar Staples Center di Los Angeles, banyak penggemar terlihat  mengenakan pakaian Lakers dan nuansa ungu memberikan bunga sebagai bentuk penghormatan bagi Bryant. Mereka berkumpul di depan layar lebar dengan foto Bryant tersenyum dan bertuliskan, 'In Loving Memory of KOBE BRYANT 1978-2020'.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement