REPUBLIKA.CO.ID, SORONG -- Rumah Sakit Sele be Solu Kota Sorong saat ini sedang menangani seorang wisatawan asal Yunnan yang berkunjung ke Raja Ampat. Wisatawan itu kini berada di ruang isolasi karena diduga terinfeksi virus corona.
Pemerintah Kota Sorong, Papua Barat, menyatakan bahwa warga asing yang menjadi pasien yang dirawat di Rumah Sakit Sele be Solu masih diduga (suspect) terjangkit virus corona. Wali Kota Sorong Lambert Jitmau saat ditemui di Bandara Sorong pada Senin mengatakan dirinya telah mendapat informasi tersebut, tetapi masih dugaan.
Menurut dia, pemerintah Kota Sorong belum memberikan informasi resmi apakah wisatawan asing yang di rawat di kota Sorong tersebut terinfeksi virus corona karena belum ada laporan dari tim medis. "Saya belum memberikan keterangan resmi terkait wisatawan yang diinformasikan virus corona tanpa bukti pemeriksaan karena takut membohongi publik," ujarnya.
Ia mengimbau masyarakat agar tetap waspada dengan menjaga kesehatan agar terhindar dari virus mematikan tersebut. "Pemerintah daerah tetap berkoordinasi dengan seluruh instansi terkait bagaimana melakukan langkah-langkah pencegahan virus tersebut masuk di Kota Sorong," kata dia.