REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seorang penumpang bus Transjakarta bernama Novita menjadi korban serangan silet orang tak dikenal di Halte Olimo, Mangga Besar, Jakarta Barat, Ahad (26/1). Polisi pun telah menangkap pelaku penyerangan tersebut.
Kapolsek Taman Sari Jakarta Barat, AKBP Abdul Ghafur mengatakan, pelaku ditangkap Selasa (28/1) pagi ini. Menurut Abdul, pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.
"Iya pelakunya sudah ada (ditangkap) cuma lagi diperiksa lagi. Pelaku ini kelihatan ada gangguan jiwa," kata Abdul saat dihubungi, Selasa (28/1).
Meski demikian, ia menyebut, kepolisian akan melakukan pengecekan terhadap kejiwaan pelaku. Abdul juga masih enggan membeberkan identitas pelaku.
"Cuma nanti masalah pengecekan saya sudah arahkan penyidik untuk cek (pelaku) ke dokter jiwa, hasilnya belum kita ketahui," imbuh dia.
Untuk diketahui, sebelumnya Novita turun dari Halte Olimo dan hendak pulang menuju apartemennya yang tidak jauh dari halte pada Ahad (26/1) sekitar pukul 12.00 WIB.
Saat itu ia melihat seorang perempuan sedang berdiri seorang diri di jembatan penyeberangan orang (JPO). Novita pun tidak menaruh curiga terhadap perempuan itu.
Namun, secara tiba-tiba perempuan itu menyerang Novita dari belakang dan mengarahkan benda tajam yang diduga silet ke arah leher Novita. Akibatnya, leher Novita mengalami luka sayatan. Ia pun telah melaporkan kejadian ini ke Polsek Taman Sari Jakarta Barat.