REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rilis film baru Donnie Yen Enter The Fat Dragon tidak terpengaruh meski penyakit akibat virus corona sedang mewabah di China. Akan tetapi, merebaknya infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan itu telah membuyarkan jadwal penggarapan Polar Rescue, film berikutnya yang dibintangi Yen.
Polar Rescue awalnya dijadwalkan untuk melanjutkan proses syuting pada Senin (27/1) setelah rehat untuk merayakan Tahun Baru Imlek. Setelah ada wabah, pengambilan gambar pun ditunda hingga November 2020 mendatang.
"Walaupun ini memengaruhi jadwal kerja saya, ada hal lain yang lebih penting. Saya berharap semua orang sehat dan selamat," kata Yen seperti dilansir Straits Times, Rabu.
Polar Rescue mulai syuting pada Desember 2019 di Gunung Changbai di timur laut China. Mengingat film ini melibatkan beberapa adegan dengan latar belakang tempat bersalju, penggarapannya harus ditunda sampai salju kembali turun, sekitar akhir tahun 2020.
Bisa jadi, syuting Polar Rescue molor sampai Februari atau Maret 2021. Oriental Daily News Hong Kong memprediksi para investor film akan mengalami kerugian sedikitnya 10 juta dolar Hong Kong (Rp 17 milliar) karena penundaan ini. Waktu kerja sekitar 300 anggota kru dan 500 aktor juga akan terimbas.
Sementara itu, China juga mengumumkan beberapa lokasi syuting yang ditutup sebagai akibat dari wabah virus, termasuk Hengdian World Studios di Provinsi Zhejiang dan Wuxi Movie and Television City di Provinsi Jiangsu, serta Xiangshan Film dan Television Town di Zhejiang.
Beberapa serial TV China terkenal juga terdampak oleh penutupan ini, termasuk Like A Flowing River 2 yang dibintangi oleh Wang Kai dan Dong Zijian, Thank You Doctor diperankan Yang Mi dan Bai Yu, Legend Of Fei yang dimainkan oleh Zhao Liying dan Wang Yibo, serta Legacy yang dibintangi oleh Qin Lan dan Wu Jinyan.