Rabu 29 Jan 2020 17:35 WIB

Trump Incar Kesepakatan Besar Selama Sidang Pemakzulan

Trump ingin menandatangai UU yang mengatur perdagangan dengan Kanada dan Meksiko.

Rep: Lintar Satria/ Red: Nur Aini
President Amerika Serikat, Donald Trump
Foto: AP
President Amerika Serikat, Donald Trump

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump berusaha untuk meraih kesepakatan-kesepakatan besar selama sidang pemakzulan. Ia ingin menandatangani dua undang-undang baru yang mengatur perdagangan dengan Kanada dan Meksiko.

Trump menegosiasikan kembali Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara (NAFTA) yang menjadi prioritas kampanyenya tahun 2016. Walaupun para pakar mengatakan dampak dari perjanjian baru ini kecil. Trump menandatangani undang-undang itu pada Rabu (29/1) ini.  

Baca Juga

Kanada dan Meksiko sudah mewakili dua pasar ekspor terbesar barang-barang AS. Tapi perjanjian baru yang ditanda tangani bersama dengan 'tahap pertama' perjanjian dagang dengan China itu akan menurunkan ketegangan perdagangan yang berkontribusi pada perlambatan pertumbuhan ekonomi global.

Pemimpin tiga negara itu sudah menandatangani perjanjian baru ini pada akhir tahun 2018. Legislasi untuk mengimplementasikan perjanjian yang disebut USMCA ini mendapatkan dukung bipartisan dari Kongres. Setelah pemerintah Trump melakukan negosiasi tertutup dengan anggota parlemen dari Demokrat.