Ahad 02 Feb 2020 10:09 WIB

Ratusan Nasi Bungkus Dikirim untuk Korban Banjir Periuk

Hujan lebat di Kota Tangerang mengakibatkan beberapa wilayah mengalami kebanjiran

Warga melintasi banjir menggunakan perahu di Total Persada, Periuk, Kota Tangerang, Banten, Jumat (24/1/2020).
Foto: Antara/Fauzan
Warga melintasi banjir menggunakan perahu di Total Persada, Periuk, Kota Tangerang, Banten, Jumat (24/1/2020).

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG - Dinas Sosial dan PMI Kota Tangerang mengirimkan ratusan nasi bungkus untuk warga Periuk, Kota Tangerang yang Ahad (2/2) pagi rumahnya masih tergenang banjir.

"Kita sudah kirim 350 nasi bungkus untuk pagi ini ke wilayah Periuk. Kondisi di sana masih banjir," ujar Kabiro Humas PMI Kota Tangerang, Ade Kurniawan.

Sebelumnya hujan lebat di Kota Tangerang mengakibatkan beberapa wilayah mengalami kebanjiran dan sejumlah warga terpaksa mengungsi di beberapa tempat.

Dinas Sosial Kota Tangerang melibatkan PMI Kota Tangerang, Tagana dan kelompok disabilitas yang bernaung di Dinas Sosial Kota Tangerang membuka dapur umum di halaman Kecamatan Periuk Kota Tangerang dan nasi bungkusnya didistribusikan kepada masyarakat yang terdampak banjir di beberapa lokasi.

"Ada dua Posko dapur umum yang telah didirikan untuk pengkondisian bagi warga terdampak, posko utama ada di RW 13 dan selanjutnya posko yang ada di Kecamatan Periuk. Selain PMI kita juga melibatkan Tagana serta teman-teman dari kelompok disabilitas, untuk membantu kegiatan dapur umum tersebut," kata Kepala Dinas Sosial Tangerang, Suli Rosadi.

Pengurus PMI Kota Tangerang, Ibrohim mengatakan ada sekitar 15 relawan yang dilibatkan dalam kegiatan dapur umum serta tim assesment untuk pemenuhan kebutuhan warga yang terdampak banjir.

“Kita terus berkoordinasi dengan dinas sosial dan kecamatan dalam hal ini, sehingga semua masyarakat terdampak bisa terlayani kebutuhan selama di pengungsian," ujarnya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement