REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pesan duka cita atas wafatnya pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng Jombang Jawa Timur KH Sholahuddin Wahid atau yang akrab disapa Gus Sholah, pada Ahad (2/2). Dalam unggahan di media sosialnya, Jokowi menyampaikan bahwa Gus Sholah adalah sosok ulama, aktivis, sekaligus politisi yang sudah lama mengabdikan dirinya untuk Bangsa Indonesia.
"Atas nama keluarga, pemerintah, dan seluruh rakyat, saya menyampaikan duka cita yang mendalam atas kepulangan beliau," ujar Jokowi dalam unggahan media sosialnya, Ahad (2/2) malam.
Kondisi kesehatan Gus Sholah diketahui terus mengalami penurunan hingga Ahad (2/2). Gus Sholah dirawat di ruang ICU RS Harapan Kita, Jakarta, setelah menjalani operasi jantung.
Gus Sholah dirawat di rumah sakit sejak satu pekan lalu. Setelah itu, pada Jumat (31/1) Gus Sholah menjalani operasi karena ada masalah pada selaput jantungnya.
Setelah operasi berhasil dilakukan, Gus Sholah pun diperbolehkan pulang. Kendati setelah beberapa hari, tubuhnya dan dia kembali lemas sehingga kembali dibawa kembali ke rumah sakit.
Gus Sholah adalah adik mantan Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Ia merupakan pengasuh Pondok Pesantren Tebu Ireng. Ia sudah sejak Januari lalu sempat dirawat di rumah sakit pascaoperasi ablasi jantung.