REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Josep Guardiola dan Diego Simeone telah menikmati kesuksesan luar biasa di sepanjang dekade terakhir lewat gaya permainan masing-masing. Namun, dalam kampanye musim 2019/2020, kedua pelatih revolusioner itu sedang terjerembab.
Keduanya seperti kesulitan bersaing di level atas kompetisi masing-masing. Dilansir Marca, Selasa (4/2), Filosofi bermain Guardiola yang mengarsiteki Manchester City dan Diego Simeone yang menukangi Atletico Madrid musim ini dianggap mendapat rapor merah.
Pasalnya, Guardiola yang meniliki gaya permainan tiki-taka seakan menyerah untuk bersaing dengan Liverpool di ajang Liga Primer Inggris. Di satu sisi, Simeone tengah menemui jalan buntu untuk sektor lini depan yang sama sekali tak begitu produktif.
Bahkan ide-ide terbaik dalam sepak bola tidak selalu mendapatkan hasil memuaskan. Itu yang dialami Atletico serta City, setelah menelan kekalahan pada lanjutan liga melawan Real Madrid dan Tottenham Hotspur.
Pelatih Atletico Madrid Diego Simeone
Masalah berbeda bagi kedua kesebelasan tidak sesederhana yang terlihat. Rendahnya produktivitas penyerang Atletico di depan gawang telah membawa kesulitan pada kampanye musim ini, dengan hanya 22 gol liga dalam banyak pertandingan yang mewakili penghitungan terendah di La Liga Spanyol.
Sementara itu, the Eastland berjuang di sisi lain, tepatnya area lini belakang, setelah kebobolan lebih banyak gol atau dalam 25 pertandingan Liga Primer Inggris musim ini, yakni 29 gol. Padahal musim lalu City mengakhiri kompetisi dengan hanya kebobolan 23 gol.
Atletico memang lebih nahas ketimbang City. Pasalnya, Los Rojiblancos tercecer di peringkat keenam klasemen La Liga Spanyol, tertinggal 13 poin dari Real Madrid di posisi pertama. Sedangkan, City masih tertahan di posisi kedua dengan perolehan angka 51 poin terpaut 22 poin dari Liverpool dan 14 poin di depan Tottenham yang bercokol di posisi lima.
Atletico dan City berharap untuk menebus semua kekecewaan dan dapat meraih kesuksesan di level Eropa. Namun, kedua tim bakal me nalani laga sulit mengingat Atletico bakal meladeni penguasa Liga Primer Inggris, Liverpool.
Adapun Manchester City bakal bersua Real Madrid. Los Merengues, calon lawan City, sedang dalam performa terbaik setelah tak terkalahkan dalan 21 pertandingan beruntun.