REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir melantik sekretaris kementerian, deputi, dan staf ahli di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (4/2). Salah satu yang dilantik adalah Loto Srinaita Ginting sebagai Staf Ahli bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM, Kementerian BUMN. Sebelumnya, Loto menjabat sebagai Direktur Surat Utang Negara, Ditjen Pengelolaan dan Pembiayaan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan.

Loto mengaku mendapat arahan dari Erick untuk mendorong keterlibatan BUMN pada sektor UMKM. Loto mengatakan ingin meningkatkan sinergi antara BUMN dengan UMKM.

"Kalau BUMN itu memang selain bisnis perlu bersama-sama juga keterlibatannya dengan UMKM. Jadi sama-sama bertumbuh, BUMN bertumbuh, UMKM juga bertumbuh," ujar Loto usai pelantikan di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (4/2).

Loto berharap tidak ada lagi pemisahan antara BUMN dengan UMKM dalam upaya memajukan produk dalam negeri. Loto menilai UMKM memiliki potensi besar apabila dikelola dengan maksimal.

"Harapannya jangan semacam dikavling, BUMN bertumbuh tapi tidak terkena dampaknya dengan pertumbuhan UMKM, seharusnya BUMN dan UMKM makin sejahtera dan berkembang," ucap Loto.

Loto berkeinginan sejumlah proyek yang dikerjakan BUMN memiliki dampak juga bagi pengembangan UMKM. Loto mengaku belum mendapatkan arahan yang lebih spesifik, termasuk keinginan Erick menjadikan Sarinah sebagai pusat UMKM.

"Belum bicara spesifik pada satu proyek, tapi secara lebih gambaran yang besar bahwa BUMN juga ada fungsi sosial, agen pembangunan, termasuk bersama sama bersinergi dengan UMKM untuk sama-sama berkembang," kata Loto.