REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Penyerang Manchester United (MU), Odion Ighalo, mengaku rela gajinya dipotong, demi bisa pindah ke Old Trafford dari Shanghai Shenhua. Pelatih United Ole Gunnar Solskjaer memang saat itu mencari striker untuk jadi pelapis Marcus Rashford yang cedera.
Dari beberapa pilihan, kemudian Ighalo yang berhasil direkrut MU di detik-detik akhir bursa transfer. Ighalo, yang sejak kecil jadi fan United sangat ingin kepindahannya tersebut terwujud, dengan sisa waktu yang tersisa sangat sedikit.
Karena itu, Ighalo memilih menerima syarat dengan gaji yang lebih sedikit. Jelang deadline, segala proses negosiasi harus berjalan cepat sehingga agen pemain asal Nigeria tersebut mengingatkan kalau itu akan berdampak pada gajinya.
"Dia (agen) mengatakan, Anda akan mendapatkan potongan gaji untuk pergi ke United. Saya katakan saya tidak peduli. Buat kesepakatan ini terjadi. Saya ingin pergi ke United. Saya tidak terlalu peduli berapa banyak potongannya," ujar Ighalo dikutip dari ESPN, Kamis (6/2).
Karena itu, direktur dan semua orang yang terlibat dalam transfer tersebut tak bisa banyak bicara lagi. Sebab ia sudah bertekad dalam pikirannya, untuk bergabung ke klub impiannya tersebut. "Jadi agen saya mulai menyiapkannya, dan pukul lima pagi, kami selesai," jelas Ighalo.
Ighalo merupakan rekrutan pemain ketiga United pada bursa transfer Januari, setelah Bruno Fernandes dan Nathan Bishop.