REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Edinson Cavani sempat nyaris bergabung dengan Chelsea maupun Manchester United (MU) pada bursa transfer Januari 2020 lalu. Namun, Cavani, yang juga diincar Atletico Madrid tersebut memilih bertahan di Paris, meski kontraknya akan habis akhir musim ini di Paris Saint-Germain (PSG).
Ibu dari striker asal Uruguay itu, Berta Gomez, mengungkapkan alasan mengapa Cavani bertahan. Menurutnya, kalau keinginan Cavani untuk hengkang adalah karena uang, maka ia sudah berganti klub sekarang. Namun, Berta menegaskan uang banyak yang ditawarkan klub Liga Inggris tidak pernah jadi pertimbangannya.
''Karena jika itu soal uang, dia akan bergabung ke Manchester United, Chelsea, atau Inter Miami yang menawarkan uang banyak untuknya,'' ujar Berta dikutip dari Sky Sports, Kamis (6/2).
Akibatnya, Chelsea tak jadi membeli satu striker pun pada bursa transfer musim dingin, dan memilih untuk mempertahankan Oliver Giruoud. Chelsea memang sedang krisis lini depan, mengingat Tammy Abraham mulai melempem, tak seperti di awal musim.
Sementara, MU menarik Odion Ighalo dari klub China, Shanghai Shenhua. Sebab MU harus mencari pelapis Marcus Rashford yang mengalami cedera cukup panjang. Namun Ighalo hanya dipinjam sampai akhir musim ini. Mantan pemain Watford tersebut pun akan kembali ke China setelah tugasnya selesai.