REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Zinedine Zidane boleh saja sukses membawa Real Madrid menguasai panggung sepak bola elite Eropa, Liga Champions. Namun, bermain di level lebih kecil, seperti kompetisi Copa del Rey, Zidane justru sulit melepas kutukan.
Real Madrid kembali tersingkir pada babak perempat final Copa del Rey setelah menelan kekalahan 3-4 atas tamunya, Real Sociedad, di Stadion Santiago Bernabeu, Jumat (7/2) dini hari WIB.
Sebagaimana dikutip Marca, Jumat (7/2), 10 gelar yang dipersembahkan Zidane kepada Madrid, dalam kapasitasnya menjadi pelatih, tak ada satu pun trofi Copa del Rey. Pelatih asal Prancis selalu terhenti di babak perempat final.
Adapun, tiga tim yang telah mengalahkan Los Blancos adalah Celta Vigo, Leganes, dan terbaru adalah Real Sociedad. Kesempatan pertama Zidane membawa Madrid mentas di Copa del Rey tersaji pada 2016/2017 saat itu El Real kalah agregat 3-4 atas Celta Vigo.
Sementara, pada tahun berikutnya El Real dipermalukan oleh Leganes. Ironisnya, kekalahan dari Leganes adalah pertandingan yang membuat Zidane memutuskan bahwa ia tidak akan melanjutkan melatih tim.
Kutukan Copa del Rey masih belum lepas dari tubuh Madrid. Akan tetapi untuk saat ini Los Blancos dapat fokus pada upaya memenangkan gelar La Liga Spanyol dan Liga Champions 2019/2020.