Sabtu 08 Feb 2020 14:17 WIB

Pria Jepang Pengidap Pneumonia Meninggal di Wuhan

Pria Jepang yang dirawat lantaran mengidap pneumonia meninggal di Wuhan

Rep: Antara/ Red: Christiyaningsih
Petugas medis mengenakan pakaian proteksi lengkap di kota Wuhan, China, yang terkena wabah virus Corona. Pria Jepang yang dirawat lantaran mengidap pneumonia meninggal di Wuhan. Ilustrasi.
Foto: Chinatopix via AP
Petugas medis mengenakan pakaian proteksi lengkap di kota Wuhan, China, yang terkena wabah virus Corona. Pria Jepang yang dirawat lantaran mengidap pneumonia meninggal di Wuhan. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, WUHAN - Seorang pria Jepang yang dirawat lantaran mengidap pneumonia (paru-paru basah) meninggal di Wuhan, kota di China yang menjadi episentrum wabah virus Corona. Demikian diungkapkan Kementerian Luar Negeri Jepang pada Sabtu (8/2).

Pria berusia 60 tahunan itu diduga terinfeksi virus Corona. Namun karena penyakit tersebut sulit didiagnosis, penyebab kematiannya disebutkan akibat virus pneumonia, kata Kementerian Luar Negeri yang mengutip otoritas medis China.

Baca Juga

Pria tersebut kemungkinan menjadi warga Jepang pertama yang meninggal akibat penyakit tersebut. Seorang pejabat Kementerian Luar Negeri melaporkan bahwa pemerintah tidak mengetahui ada warga Jepang yang meninggal akibat wabah virus Corona.

Virus tersebut telah menelan lebih dari 700 korban jiwa di China daratan dan menginfeksi lebih dari 34 ribu orang. Kematian pria Jepang di Wuhan itu terjadi saat jumlah penumpang yang terinfeksi virus dari kapal pesiar, yang dikarantina di pelabuhan Yokohama Jepang, bertambah menjadi 64 kasus pada Sabtu.

Virus Corona menjangkit di seluruh dunia. Sebanyak 320 kasus kini berada di 27 negara dan kawasan di luar China daratan, menurut hitungan Reuters dari berbagai pernyataan resmi.

sumber : Reuters
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement