REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petugas pemadam kebakaran (Damkar) JakartaTimur mengevakuasi sedikitnya 32 warga korban banjir dari rumah yang terendam banjir akibat hujan deras di kawasan setempat, sejak Sabtu dini hari (8/2).
"Warga yang kita evakuasi berasal dari tujuh perumahan penduduk yang terendam air dengan ketinggian bervariasi antara 50 sentimeter (cm) sampai dua meter," kata Kapala Seksi Operasional Damkar Jakarta Timur, Gatot Sulaeman.
Kondisi banjir terparah dilaporkan berada di Kampung Melayu RT 10 RW 005, Kampung Melayu Kecamatan Jatinegara setinggi dua meter. Petugas mengevakuasi total 12 dewasa dan satu anak-anak menuju lokasi aman di sekitar masjid.
Petugas juga mengevakuasi total 10 warga yang rumahnya terendam banjir di Cipinang Melayu RW 004, Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar. "Data sementara yang sudah dievakuasi evakuasi satu orang lansia, dua dewasa, dua remaja dan anak-anak sebanyak lima orang," katanya.
Lokasi lainnya yang dilaporkan terendam banjir berada di Jalan Cililitan Kecil Gang langgar RT 006/RW 007 Kelurahan Cililitan, Kecamatan Kramat Jati. "Kami evakuasi tiga orang dewasa di Cililitan," katanya.
Petugas Damkar juga menyelamatkan tiga warga yang tergabung dalam satu rumah di Jalan Bujanan Tirta, Pisangan Timur, Kecamatan Pulo Gadung. Ketinggian air di lokasi tersebut dilaporkan mencapai 50-100 sentimeter.
"Di RT 008 RW 09 Cakung Barat, kami mengevakuasi ibu-ibu dan anak-anak karena ketinggian air mencapai 60 sentimeter," katanya.
Seorang warga di Kalimas Utara Blok R Nomor 27 RT 06 RW 09 Pulo Gadung atas nama Wiwi (40 tahun) dievakuasi petugas Damkar karena sedang sakit.