Senin 10 Feb 2020 06:02 WIB

Dinkes Kepulauan Riau Pastikan 6 WNI Negatif Virus Corona

Singapura sebelumnya menyebut 6 WNI suspect virus corona.

Red: Nur Aini
Petugas kesehatan memberikan pertolongan kepada pasien suspect virus Corona saat simulasi penanganan medis di RSUD Raja Ahmad Tabib, Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Jumat (31/1/2020).
Foto: Antara/Andri Mediansyah
Petugas kesehatan memberikan pertolongan kepada pasien suspect virus Corona saat simulasi penanganan medis di RSUD Raja Ahmad Tabib, Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Jumat (31/1/2020).

REPUBLIKA.CO.ID, TANJUNGPINANG -- Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau memastikan enam WNI yang diinformasikan terindikasi infeksi virus corona dalam kondisi sehat.

Kepala Dinkes Kepri Tjetjep Yudiana, yang dihubungi dari Tanjungpinang, Ahad (9/2), mengatakan enam WNI yang merupakan satu keluarga tersebut sudah diperiksa secara intensif di kediamannya di Tanjungpinang. Berdasarkan pemeriksaan tim terpadu, seluruh WNI yang diinformasi berbagai pihak melalui media sosial hingga viral itu dinyatakan dalam kondisi sehat.

Baca Juga

"Tidak ada tanda-tanda mereka terinfeksi virus corona. Mereka dalam kondisi sehat, tidak batuk, pilek, demam, maupun sesak nafas," ujarnya.

Tjetjep tidak ingin merespons informasi terkait pernyataan pihak yang berwenang di Singapura, yang menyebutkan keenam WNI tersebut suspect virus corona. Namun, informasi tersebut tetap ditindaklanjuti untuk memberi kepastian kepada masyarakat.

"Kami tidak mencampuri urusan lain, selain memeriksa pasien dan memastikan mereka tidak terinfeksi virus corona," katanya.

Ia mengemukakan keenam WNI tersebut sudah berada di Tanjungpinang sejak 4 Februari 2020. Namun, setelah empat hari kemudian muncul informasi mereka terinfeksi virus corona. Jika mereka terinfeksi virus corona, besar kemungkinan terdeteksi di pelabuhan.

"Kami berharap masyarakat percaya kepada pemerintah yang menangani permasalahan ini secara serius," katanya.

Humas Tim Gerak Cepat Penanggulangan Penyakit Berpotensi Wabah dan KLB Provinsi Kepri, Iskandar Zulkarnaen mengatakan, tim kesehatan sudah menangani keenam WNI yang dicurigai terinfeksi virus corona. Menurutnya, hasil pemeriksaan menunjukkan mereka negatif terinfeksi virus corona.

"Tim bergerak sesuai prosedur WHO, bukan karena kondisi Singapura," katanya.

Zulkarnaen mengimbau warga untuk tetap bijak dan cermat membaca informasi di media sosial, dan tidak menyebarluaskan informasi yang belum dapat dipastikan kebenarannya.

"Pemerintah Kepri telah melakukan berbagai tindakan cegah tangkal dalam menghadapi virus corona," katanya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement