Senin 10 Feb 2020 13:17 WIB

Polisi tidak Temukan Selongsong Peluru di Rutan Cipinang

Hingga saat ini belum dapat disimpulkan motif dari penembakan ke Rutan Cipinang.

Rutan Cipinang
Foto: Republika/Edwin
Rutan Cipinang

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polisi tidak menemukan selongsong peluru di Rumah Tahanan (Rutan) Klas 1 Cipinang, Jakarta Timur, Senin (10/2). Diduga aksi penembakan di lokasi tersebut menggunakan senapan angin.

"Tidak ditemukan selongsong peluru, diduga pelaku menembak rutan dengan senjata gas atau senapan angin," kata Kasat Reskrim Polresto Jakarta Timur AKBP Herry Purnomo di Jakarta, Senin (10/2).

Baca Juga

Hal itu diungkapkan Herry berdasarkan pengamatan pihaknya terhadap dua lubang kecil yang terdapat di bagian kaca ruang pelayanan administrasi rutan. Kaca di ruang administrasi keamanan itu memiliki pelapis kaca film berwarna hitam.

"Kalau senjata api, pasti sudah tembus. Tapi ini kan tidak," katanya.

Berdasarkan laporan kejadian yang diterima pihaknya pada pukul 07.00 WIB, kata Herry, aksi penembakan dilakukan oleh orang tidak dikenal pada Senin dini hari. Hasil penyelidikan polisi hingga saat ini belum sampai pada kesimpulan motif dari kejadian itu.

"Masih dalam penyelidikan," ujar Herry. Tidak dilaporkan ada korban jiwa atau luka dalam kejadian itu.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement