Senin 10 Feb 2020 13:52 WIB

Brad Pitt Sabet Aktor Pendukung Terbaik Oscar 2020

Brad Pitt raih penghargaan Oscar dari perannya film 'Once Upon A Time in Hollywood'.

Rep: Farah Noersativa/ Red: Nora Azizah
Aktor ikonik Hollywood, Brad Pitt, mendapatkan piala Oscar untuk kedua kalinya.
Foto: EPA
Aktor ikonik Hollywood, Brad Pitt, mendapatkan piala Oscar untuk kedua kalinya.

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Aktor ikonik Hollywood, Brad Pitt, mendapatkan piala Oscar untuk kedua kalinya. Laki-laki berusia 56 tahun itu menerima piala Academy Awards sebagai aktor pendukung terbaik pada filmnya, Once Upon a Time...in Hollywood, pada Ahad (9/2) malam waktu setempat.

Dilansir di laman Vanity Fair, Senin (10/2), Pitt memberikan penghormatan kepada sang sutradara, yaitu Quentin Tarantino. Selain itu, dia juga berterima kasih dan memberikan penghormatan kepada komunitas pemeran pengganti Hollywood, dan juga kepada anak-anaknya.

Baca Juga

"Ini untuk anak-anakku, yang mewarnai semua yang kulakukan. Aku memujamu,” kata Pitt di panggung.

Tak hanya itu, Pitt juga memberikan pidatonya yang mengungkapkan pandangan politiknya. Dia mengomentari persidangan pemakzulan Donald Trump, dimana akhir-akhir ini senator menghalangi kesaksian John Bolton.

Saat itu, dia mencatat bahwa hanya memiliki 45 detik untuk menyampaikan pidatonya. "Ini 45 detik lebih dari yang diberikan Senat kepada John Bolton minggu ini,” kata Pitt.

Aku berpikir mungkin Quentin membuat film tentang itu," kata Pitt.

Penghargaan ini merupakan penghargaan Oscar pertama Pitt khusus untuk kemampuan beraktingnya. Piala pertamanya, diraih pada 2014 lalu, pada film drama 12 Years a Slave pada kategori Best Picture.

Pada Oscar tahun ini, kategori aktor pendukung terbaik diwarnai oleh nominasi-nominasi aktor yang amat bersaing. Selain Pitt, aktor-aktor lain yang menjadi nominasi adalah Al Pacino (The Irishman), Joe Pesci (The Irishman), Anthony Hopkins (The Two Popes), dan Tom Hanks (A Beautiful Day in the Neighborhood). Semua aktor tersebut telah menyabet piala Oscar di masa lalu.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement