In Picture: Peluncuran Buku Mengenang Sang Guru Politik
Buku ini berisi kesan-kesan tokoh terhadap Profesor Bahtiar Effendy..
Rep: Fuji E. Permana/ Red: Mohamad Amin Madani
Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir memberikan sambutan saat peluncuran buku Mengenang Sang Guru Politik Bachtiar Effendy di Kantor PP Muhammadiyah, Menteng, Jakarta, Senin (10/2). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menyampaikan testimoni saat peluncuran buku Mengenang Sang Guru Politik Bachtiar Effendy di Kantor PP Muhammadiyah, Menteng, Jakarta, Senin (10/2). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan testimoni saat peluncuran buku Mengenang Sang Guru Politik Bachtiar Effendy di Kantor PP Muhammadiyah, Menteng, Jakarta, Senin (10/2). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid menyampaikan testimoni saat peluncuran buku Mengenang Sang Guru Politik Bachtiar Effendy di Kantor PP Muhammadiyah, Menteng, Jakarta, Senin (10/2). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat berbincang disela peluncuran buku Mengenang Sang Guru Politik Bachtiar Effendy di Kantor PP Muhammadiyah, Menteng, Jakarta, Senin (10/2). (FOTO : Republika/Putra M. Akbar)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah meluncurkan buku Mengenang Sang Guru Politik Profesor Bahtiar Effendy di Pusat Dakwah Muhammadiyah pada Senin (10/2).
Buku tersebut dibuat untuk mengabadikan gagasan almarhum Bahtiar tentang politik Islam.
Advertisement