REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI — Sebanyak empat calon ketua umum Partai Amanat Nasional (PAN) resmi akan bertarung saat Kongres V PAN di Kendari, Sulawesi Tenggara. Pejawat Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menjadi pendaftar terakhir dalam kontestasi menjadi orang nomor satu partai berlambang matahari terbit itu. Zulkifli mendaftarkan diri di lokasi kongres di Kendari pada Senin (10/2).
Dengan masuknya empat caketum, menjadi sejarah baru pertarungan bursa ketua umum PAN. Sebelumnya, pertarungan untuk memilih ketua umum hanya diikuti dua kandidat. Kini, di Kongres V PAN, empat caketum memastikan masuk arena pertandingan perebutan kursi yang saat ini masih diduduki Zulkifli Hasan. Mereka adalah pejawat Ketum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Fraksi PAN di DPR Mulfachri Harahap, mantan menpan-RB Asman Abnur, dan anggota Dewan Kehormatan PAN Dradjad Wibowo.
Tiga caketum sudah mendaftar sejak Sabtu (8/2) dan Ahad (9/2) kemarin. Sementara, Zulkifli baru mendaftar pada Senin di lokasi Kongres V PAN yang akan digelar di Hotel Claro, Kendari, Sulawesi Tenggara. Seusai mendaftar, pejawat Ketum PAN itu mengklaim awalnya tak berniat untuk maju ke dalam kontestasi. Namun, ia mengeklaim ada 28 DPW PAN mendukungnya untuk maju sebagai caketum.
"Datang ke kediaman saya, ketua dan sekretaris (DPW PAN) mendaulat dengan berbagai pertimbangan untuk saya bersedia mencalonkan diri," ujar Zulhas, Senin (10/2).
Wakil Ketua Umum PAN Totok Daryanto mengeklaim bahwa Zulkifli sudah mengantongi lebih dari 300 suara dukungan. "Udah 350-an," jawab singkatnya di lokasi Kongres V PAN.
Di lain pihak, caketum lainnya, Mulfachri Harahap, mengaku tak ingin mengeklaim dukungan suara seperti yang diungkapkan calon lainnya. Namun, ia tetap optimistis menghadapi kontestasi di Kendari ini. "Saya tidak mau nyebut angka lah, nanti angka kamu adu dengan angka sana nanti ke voter yang tadinya cuma 590 sekian bisa jadi seribu," ujar Mulfachri.
Caketum PAN Asman Abnur mengaku punya strategi rahasia untuk memenangkan kursi ketum PAN. "Itu adalah rahasia saya dengan DPD karena saya sudah melakukan komunikasi langsung dengan mereka," kata Asman.
Ia mengatakan, pembicaraan rahasianya dengan DPD itu tak akan diungkap ke publik sebelum proses pemilihan tuntas. "Ini masih proses. Saya fokus dulu ke pencalonan," katanya.
Sandiaga Salahuddin Uno hadir dalam Kongres V PAN di Lapangan MTQ, Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin (10/2).
Terkait dukungan kepada Pemerintah Joko Widodo, Asman mengatakan baru akan mengumumkannya jika memang berhasil menduduki kursi nomor wahid PAN. "Nanti tunggu saatnya," ujar mantan menteri di Kabinet Kerja Jokowi itu.
Caketum lainnya, Dradjad Wibowo, ingin membenahi sistem keuangan PAN agar menjadi lebih baik serta menerapkan pola keuangan yang transparan, akuntabel, dan layak diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Selain itu, ia menegaskan, PAN akan tetap berada di luar pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin dengan menjadi mitra yang memberi kritikan, tapi tetap konstruktif.
"Di luar pemerintahan bukan berarti pukul-pukulan, melainkan kami akan menjadi mitra di dalam mencari solusi kebijakan yang terbaik," ujar Drajad. Kongres V PAN berbeda dengan kongres PAN sebelumnya yang hanya diikuti dua caketum. Pada Kongres IV 2015 lalu, dua caketum yang bertarung adalah Hatta Radjasa dan Zulkifli Hasan.
Sebelumnya, pada Kongres III PAN 2010, dua caketum yang bertarung adalah Dradjad Wibowo dan Hatta Radjasa. Mundur lima tahun ke belakang, bursa caketum pada Kongres II PAN 2005 diikuti Fuad Bawazier dan Soetrisno Bachir dalam babak akhir pemilihan dari sejumlah kandidat yang diusulkan Musyawarah DPW. N nawir arsyad akbar ed: agus raharjo
Profil Caketum PAN:
Zulkifli Hasan:
-Pejawat Ketua Umum
-Wakil Ketua MPR 2019-2024
Mulfachri Harahap:
-Ketua Fraksi PAN di DPR 2014-2019
-Wakil Ketua Umum PAN 2015-2020
Asman Abnur:
-mantan menteri PAN-RB Kabinet Kerja
-mantan bendahara umum PAN
Dradjad Wibowo:
-anggota Dewan Kehormatan PAN
-mantan staf ahli BIN
Ikuti Whatsapp Channel Republika