REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Diriwayatkan, bahwa setiap hari Sabtu Umar bin Khattab selalu mengunjungi daerah Al-Awali. Suatu saat, di sana dia melihat ada seorang hamba sahaya yang bekerja, tetapi dia tidak sanggup dengan pekerjaan itu.
Ketika berada di Kota Makkah, dia melihat para hamba sahaya itu berdiri menunggu tuan-tuan mereka yang sedang menikmati makanan dan santapan mereka. Umar pun marah melihat kondisi ini.
Ia pun menegur para pemilik budak itu, "Tidak ada suatu kaum pun yang boleh merasa berkuasa terhadap pelayan dan pembantunya."
Kemudian, Umar memanggil para pembantu dan pelayan untuk menikmati makanan bersama majikan mereka.
Kriteria menjadi sahabat Umar bin Khattab (Infografis).