Kamis 13 Feb 2020 14:41 WIB

Kalah dari Napoli, Conte Sindir Strategi Bertahan Gattuso

Meski menguasai jalannya laga dan lebih dominan, Inter Milan kalah dari Napoli.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih Inter Milan Antonio Conte
Foto: EPA-EFE/Elisabetta Baracchi
Pelatih Inter Milan Antonio Conte

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Pelatih Inter Milan Antonio Conte melempar sindiran kepada juru taktik Napoli, Gennaro Gattuso, yang berhasil memenangkan laga dengan menyajikan permainan bertahan. Gattuso memerintah Dries Mertens untuk mengawal pergerakan Marcelo Brozovic.

"Napoli datang ke sini untuk memainkan permainan yang sangat defensif, dengan Dries Mertens menandai Marcelo Brozovic dan semua ruang tertutup," ujar Conte kepada Rai Sport disadur Football Italia, Kamis (13/2).

Baca Juga

Sempat riuh selepas mengamankan kemenangan 4-2 pada Derby della Madonnina kontra AC Milan. Euforia, Nerazzurri pun berlangsung singkat. Antonio Candreva dan kolega dipaksa menelan pil pahit dari tamunya, Napoli, dengan skor tipis 0-1 pada leg pertama semifinal Coppa Italia 2019/2020.

Gol semata wayang i Partenopei hadir melalui gelandang tengah Fabian Ruiz pada menit ke-57. Meski sejatinya menguasai jalannya laga dan lebih dominan dalam 13 percobaan tembakan, Inter harus menyerah dari kesebelasan asal selatan Italia.

"Dalam beberapa kasus, kami harus lebih cepat menggerakkan bola di sekitar dan mencari situasi satu lawan satu, yang bisa kami lakukan dengan lebih baik. Bagaimanapun, saya mengucapkan selamat kepada Napoli, karena strategi mereka terbukti terbayar," sambung allenatore 50 tahun.

Lebih lanjut, mantan pelatih timnas Italia dan Chelsea itu menjelaskan, laga derbi mengambil banyak energi, baik fisik maupun psikologis. Ia bahkan telah membuat lima perubahan untuk menjaga kebugaran pemain. Akan tetapi, Napoli mampu menunjukkan kualitasnya.

"Mereka mampu mengalahkan Juventus, Lazio, dan Liverpool musim ini. Itu berarti mereka memiliki kualitas. Saya mengatakan bahwa setelah Juventus, Napoli memiliki skuat yang paling mengesankan di Serie A," kata Conte memberikan pujian.

Kans Inter untuk memastikan tiket lolos ke final masih terbuka lebar. Namun, Conte harus menuntut lebih dari para pemain ketika berlaga di Stadion San Paolo awal bulan Maret 2020 mendatang.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement