REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Hasil tujuh pertandingan yang dilakoni Barcelona di bawah pelatih anyar Quique Setien belum bisa dijadikan patokan. Namun satu hal yang dapat dibaca, yaitu kembalinya Sergio Busquets sebagai sosok penting lini tengah bersama Lionel Messi.
Marca pada Kamis (13/2) menganalisis sejak Setien menjabat pelatih Barca, ia memberikan kepercayaan menonjol kepada Busquets. Gelandang timnas Spanyol itu kehilangan kesempatan lebih ketika masih dilatih Ernesto Valverde.
Namun saat ini Busquets bermain 90 menit dalam enam pertandingan di bawah asuhan Setien. Ia hanya duduk di bangku cadangan saat Barca melawan Ibiza di Copa del Rey. Pada paruh pertama musim ini, ia tak bermain melawan Athletic Bilbao, Sevilla, Levante, dan Celta Vigo.
Namun setelah itu Busquets selalu mendapatkan kesempatan bermain. Termasuk saat melawan Real Betis, Borussia Dortmund, Getafe, Inter Milan, Slavia Praha, dan Levante.
Pelatih Barcelona, Quequi Setien.
Setien berperan dalam mengembalikan konsistensi permainan Busquets. Dia yakin pemainnya itu mempunyai peran sentral dalam mengembangkan filosofi permainan tim.
Mantan pelatih Real Betis itu menginginkan Busquets mengatur tempo permainan tim. Setien berharap Busquets bisa membantu bertahan dan menyerang dengan umpan pendek dan panjang.
Sedangkan pemain lain seperti Ivan Rakitic, Frenkie de Jong, Arturo Vidal, dan Arthur Melo mempunya peran lain di lini tengah. Karena itu, keberadaan Busquets diyakini tak akan mengganggu peran pemain lain.
Musim ini, Busquets sudah mencetak dua gol di La Liga Spanyol. Ini kali pertama ia mencetak lebih dari satu gol di La Liga selama 12 tahun berseragam La Blaugrana.
Musim terbaik Busquets terjadai pada 2008/2009 dan 2013/2014. Saat itu, ia mencetak tiga gol di semua kompetisi. Busquets dinilai bisa memecahkan rekor golnya jika Setien terus memberikan kepercayaan.