REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika menyatakan kawasan industri baru seluas 1.200 hektare yang menampung ratusan perusahaan akan dibangun di Purwakarta. "Rencananya kawasan industri baru itu mampu menampung 150 sampai 200 perusahaan," katanya, Senin (17/2).
Ia berharap, semakin banyak perusahaan yang bisa tertampung di kawasan industri itu, maka akan berpengaruh terhadap pengurangan jumlah pengangguran di Purwakarta. Selain itu, diharapkan juga dengan adanya kawasan industri baru, Purwakarta bisa menjadi daerah penopang pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat.
Menurut dia, adanya kawasan industri baru akan berpengaruh terhadap peningkatan laju perekonomian masyarakat Purwakarta. Anne menargetkan, pertumbuhan ekonomi masyarakat di Purwakarta bisa naik 5, 54 persen pada 2021.
Sedangkan untuk mencapai target itu, perlu didorong dengan penyediaan infrastruktur yang layak. “Titik berat prioritas kami ke depan, diarahkan pada program penguatan ekonomi kerakyatan, peningkatan sumber daya manusia, pemerataan infrastruktur, serta peningkatan produksi pangan dan produk unggulan masyarakat," katanya.
Selama ini Purwakarta mengandalkan bantuan provinsi (banprov) untuk pembangunan daerah. Bahkan dari alokasi bantuan provinsi itu, 60 persen di antaranya digunakan untuk pembangunan infrastruktur.