Selasa 18 Feb 2020 23:51 WIB

In Picture: Pelatihan Daur Ulang Sampah Menjadi Benda Bermanfaat

.

Rep: Wihdan Hidayat/ Red: Yogi Ardhi

Pelatihan Daur Ulang Sampah. Warga mengikuti pelatihan daur ulang sampah menjadi produk di Malioboro, Yogyakarta, Selasa (18/2). (FOTO : Wihdan Hidayat/ Republika)

Pelatihan Daur Ulang Sampah. Warga mengikuti pelatihan daur ulang sampah menjadi produk di Malioboro, Yogyakarta, Selasa (18/2). (FOTO : Wihdan Hidayat/ Republika)

Pelatihan Daur Ulang Sampah. Warga mengikuti pelatihan daur ulang sampah menjadi produk di Malioboro, Yogyakarta, Selasa (18/2). (FOTO : Wihdan Hidayat/ Republika)

Pelatihan Daur Ulang Sampah. Warga mengikuti pelatihan daur ulang sampah menjadi produk di Malioboro, Yogyakarta, Selasa (18/2). (FOTO : Wihdan Hidayat/ Republika)

Pelatihan Daur Ulang Sampah. Warga mengikuti pelatihan daur ulang sampah menjadi produk di Malioboro, Yogyakarta, Selasa (18/2). (FOTO : Wihdan Hidayat/ Republika)

Pelatihan Daur Ulang Sampah. Warga mengikuti pelatihan daur ulang sampah menjadi produk di Malioboro, Yogyakarta, Selasa (18/2). (FOTO : Wihdan Hidayat/ Republika)

Pelatihan Daur Ulang Sampah. Pakaian daur ulang dipamerkan saat pelatihan daur ulang sampah menjadi produk di Malioboro, Yogyakarta, Selasa (18/2). (FOTO : Wihdan Hidayat/ Republika)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Salah satu cara untuk mengurangi produksi sampah adalah dengan mendaur ulang menjadi benda lain yang bermanfaat. Mulai dari dompet, tas, dan lain sebagainya.

Untuk Bank Sampah Yogya memberikan pelatihan kepada warga untuk memproduksi benda lain dengan memanfaatkan sampah sebagai bahan baku.

sumber : Republika
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement