Pelatihan Daur Ulang Sampah. Warga mengikuti pelatihan daur ulang sampah menjadi produk di Malioboro, Yogyakarta, Selasa (18/2). (FOTO : Wihdan Hidayat/ Republika)
Pelatihan Daur Ulang Sampah. Warga mengikuti pelatihan daur ulang sampah menjadi produk di Malioboro, Yogyakarta, Selasa (18/2). (FOTO : Wihdan Hidayat/ Republika)
Pelatihan Daur Ulang Sampah. Warga mengikuti pelatihan daur ulang sampah menjadi produk di Malioboro, Yogyakarta, Selasa (18/2). (FOTO : Wihdan Hidayat/ Republika)
Pelatihan Daur Ulang Sampah. Warga mengikuti pelatihan daur ulang sampah menjadi produk di Malioboro, Yogyakarta, Selasa (18/2). (FOTO : Wihdan Hidayat/ Republika)
Pelatihan Daur Ulang Sampah. Warga mengikuti pelatihan daur ulang sampah menjadi produk di Malioboro, Yogyakarta, Selasa (18/2). (FOTO : Wihdan Hidayat/ Republika)
Pelatihan Daur Ulang Sampah. Warga mengikuti pelatihan daur ulang sampah menjadi produk di Malioboro, Yogyakarta, Selasa (18/2). (FOTO : Wihdan Hidayat/ Republika)
Pelatihan Daur Ulang Sampah. Pakaian daur ulang dipamerkan saat pelatihan daur ulang sampah menjadi produk di Malioboro, Yogyakarta, Selasa (18/2). (FOTO : Wihdan Hidayat/ Republika)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Salah satu cara untuk mengurangi produksi sampah adalah dengan mendaur ulang menjadi benda lain yang bermanfaat. Mulai dari dompet, tas, dan lain sebagainya.
Untuk Bank Sampah Yogya memberikan pelatihan kepada warga untuk memproduksi benda lain dengan memanfaatkan sampah sebagai bahan baku.
sumber : Republika
Advertisement