REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Permata Tbk menargetkan pertumbuhan kredit sebesar delapan persen sampai 10 persen pada tahun ini. Adapun penyaluran kredit akan didorong dari segmen Usaha Kecil dan Menengah (UKM).
Direktur Keuangan Bank Permata Lea Setianti Kusumawijaya mengatakan pertumbuhan dari sektor tersebut merupakan penyaluran kredit baru bagi perusahaan.
"Kita lebih fokus ke kredit kecil yang skalanya Rp 10 miliar dan kami fokuskan pada tahun ini," ujarnya saat konferensi pers di Gedung WTC, Jakarta, Rabu (19/2).
Menurutnya penyaluran kredit dari segmen baru ini dapat mendorong profit perusahaan lebih baik karena potensi margin lebih kecil daripada segmen komersial. Perusahaan juga akan melakukan strategi untuk mendorong pertumbuhan aset dari segmen retail dan wholesale banking.