Rabu 19 Feb 2020 17:51 WIB

Bocoran Materi Tes Masuk TNI AD

untuk masuk TNI perlu persiapan diri dan fisik.

Rep: Joglosemar/ Red: Joglosemar
 Persiapan mendaftar TNI AD.
Persiapan mendaftar TNI AD.

SUKOHARJO, JOGLOSEMARNEWS.COM -- Pasipers Kodim 0726/Sukoharjo, Kapten Inf Sumardi didampingi Batipers Serma Darmin menyosialisasikan tperekrutan TNI-AD kepada siswa-siwi SMK Iptek Weru, Sukoharjo. “Sosialisi ini perlu disampaikan kepada adik-adik siswa SMK Iptek Weru mengenai informasi yang benar terkait dengan prosedur pendaftaran menjadi Prajurit TNI-AD. Biar tidak terjadi kesimpangsiuran dan disinformasi terkait perekrutan ini,” ujar Kapten Inf Sumardi sebagaimana dikutip dari laman resmi Pemkab Sukoharjo, Rabu (19/2/2020).

Dijelaskan, para siswa-siswi yang akan mendaftar TNI-AD dihadapkan beberapa materi tes. Adapun materinya meliputi kelengkapan Administrasi, kesehatan, Jasmani, Mental Idiologi, Psikologi dan Akademik. Kesemuanya harus sesuai dengan standar nilai yang telah ditentukan.

“Terkait penyiapan baik fisik maupun mental harus dibina sendiri karena semua tes masuk TNI perlu ada penyiapan diri seperti penyiapan fisik, kesehatan dan akademik yang mumpuni,” kata Serma Darmin sambil menegaskan bahwa tes masuk TNI-AD tidak dipungut biaya apapun alias gratis.

Batipers menyampaikan materi tentang kriteria-kriteria untuk menjadi seorang Prajurit TNI-AD dan memberikan kiat-kiat khusus untuk mempersiapkan diri menjadi Prajurit TNI-AD. Dalam kesempatan tersebut juga diperagakan beberapa gerakan materi test fisik (Jasmani) secara benar dibantu oleh Bintara peraga yang sudah disiapkan.

“Modal pertama untuk menjadi seorang Prajurit TNI harus memiliki postur tubuh atau badan yang ideal, memiliki tinggi badan minimal 157 cm untuk wanita dan 163 serta memiliki berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku”, papar Batipers.

Bagi para pemuda/pemudi yang berminat menjadi anggota TNI agar berhati – hati dan tidak mudah percaya apabila ada oknum yang menjanjikan kelulusan dalam penerimaan calon Prajurit TNI AD ini dengan membayar sejumlah uang, hal ini perlu digaris bawahi terkait dengan kesimpangsiuran informasi yang berkembang akan tetapi tidak jelas sumbernya. Aria

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan joglosemarnews.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab joglosemarnews.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement