Rabu 19 Feb 2020 18:57 WIB

Ribuan Muslim di Chennai Protes UU Kewarganegaraan India

Demonstrasi Muslim di Chennai diikuti sedikitnya 15 ribu orang.

Rep: Kiki Sakinah/ Red: Ani Nursalikah
Ribuan Muslim India di Chennai memprotes Undang-undang Amandemen Kewarganegaraan (CAA), Sabtu (15/2).
Foto: PTI
Ribuan Muslim India di Chennai memprotes Undang-undang Amandemen Kewarganegaraan (CAA), Sabtu (15/2).

REPUBLIKA.CO.ID, CHENNAI -- Ribuan Muslim di Chennai, ibu kota negara bagian Tamil Nadu di India, melakukan aksi protes dalam rangka menentang Undang-undang Amandemen Kewarganegaraan (CAA). Menurut polisi, demonstrasi hari ini, Rabu (19/2) diikuti sedikitnya 15 ribu orang.

Demonstran berjalan menuju kantor Sekretariat dan Kolektor Distrik. Pengadilan Tinggi Madras menyerukan agar demonstran tidak bergerak menuju ke majelis Tamil Nadu. Namun, para pengunjuk rasa mengatakan mereka menggelar protes damai dan tidak akan pergi menuju gedung majelis.

Baca Juga

Akan tetapi, beberapa kelompok Muslim yang memimpin protes mengatakan keputusan pengadilan tinggi tidak berlaku bagi mereka karena mereka tidak dijadikan responden untuk kasus ini. Ribuan polisi dikerahkan untuk mengawasi para pengunjuk rasa di distrik Chepauk di selatan kota Chennai. Para pengunjuk rasa itu diimbau agar tidak mengunggah pesan provokatif di media sosial.

Partai politik regional di negara bagian Tamil Nadu, All India Anna Dravida Munnetra Kazhagam (AIADMK) telah mendukung undang-undang kontroversial tersebut. Undang-undang ini akan memberikan status kewarganegaraan India bagi minoritas non-Muslim yang dianiaya dari tiga negara tetangga. AIADMK berpendapat CAA tidak mempengaruhi warga India.

Beberapa hari yang lalu Kepala Menteri E Palaniswami, sekutu BJP, telah mengimbau para pemrotes menjaga kerukunan bersama. Ia mengimbau umat Muslim bekerja sama demi kebaikan bersama.

"Pemerintah Tamil Nadu tidak akan mengizinkan tindakan apa pun terhadap Muslim dan minoritas dan akan berdiri sebagai perisai bagi mereka," kata Palaniswami, dilansir di NDTV, Rabu (19/2).

Di tempat lain di utara Chennai, sekitar 3.000 wanita Muslim terus menggelar aksi protes di Washermanpet untuk hari keenam. Aksi demo mereka kini disebut Shaheen Bagh dari Chennai, yang mengacu pada lokalitas Delhi selatan di mana pengunjuk rasa menentang CAA yang dipimpin oleh perempuan dan mereka telah mendirikan tenda selama lebih dari dua bulan.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement